Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Kesaksian Ibu dari Bocah yang HP-nya Dirampas di Klaten, HP Baru 10 Hari Dibeli untuk Belajar Online

Video viral aksi perampasan HP milik anak kecil di Kabupaten Klaten ramai di media Sosial.

Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Azhfar Muhammad
Bocah yang HP-nya dirampas di Kampung Kalitelu RT 01 RW02 Desa Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, Sabtu (8/5/2021). 

"Dari CCTV saya melihat pelaku dari selatan ke utara, terus putar balik, dan menghampiri anak tersebut,” kata dia membeberkan.

Menurutnya, halaman rumah Ali sering didatangi oleh anak-anak kecil di pagi hari.

"Di rumah saya kebetulan ada wifi dan suka ramai di kunjungi orang anak-anak," katanya.

"Ya anak-anak biasa main game pada mabar game," ujarnya.

Ia sampaikan berdasarkan pengakuan dari Rizal handphonenya dipinjam, untuk telepon tukang traktor sawah.

Baca juga: Persis Solo Lempar Kode Uji Coba Usai Lebaran, Bakal Lawan Bali United & Borneo? Ini Kata Manajemen

Baca juga: Belasan Orang yang Kena Corona di Gladagsari Boyolali, Tertular Usai Jadi Kru Dapur untuk Pengajian

Dia katakan durasi aksi tersebut berdasarkan rekaman CCTV sekitar 3.45 atau 4 menit pelaku perampasan melancarkan aksinya.

“Motornya Scoppy nopolnya tidak ketahuan karena tidak ada plat nopolnya,” ujarnya.

“Setelah mengambil handphone anaknya, motor tersebut berjalan arah dukuh sebrang,” ungkapnya.

Sekitar pukul 06.00 WIB akhirnya sang korban kembali ke rumah san melaporkan kepada orang tuanya dan hendak mencari pelaku.

“Kemungkinan besar untuk pelaku diduga merupakan warga sekitar yang tinggal tidak jauh dari radius 5 km,” ungkapnya.

Dirinya sampaikan ada beberapa warga yang pernah melihat dan menegur pelaku.

“Gara-gara pakai masker jadi warga yang negur tidak yakin ya ada yang nyapa, berati bukan orang jauh,” ujarnya.

Menurutnya kejadian tersebut sangat singkat dan terbilang tak terduga.

“Mungkin ada kesempatan dan sepi orang tua sepuh jadi ditarget ada anak-anak di situ ya, terjadilah motif karena ada kesempatan,” terang dia. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved