Berita Sukoharjo Terbaru
Puluhan Orang di-Swab, Imbas Jemaah Masjid di Gayam Positif Corona, Sementara Tak Boleh Keluar Rumah
Satgas Covid-19 tingkat Kecamatan Sukoharjo melakukan tracing di Kelurahan Gayam, Kabupaten Sukoharjo.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Satgas Covid-19 tingkat Kecamatan Sukoharjo melakukan tracing di Kelurahan Gayam, Kabupaten Sukoharjo.
Pasalnya, dua jamaah masjid Al-Huda di Kelurahan Gayam terkonfirmasi covid-19.
Menurut Plt. Camat Sukoharjo, Havid Danang, ada sebanyak 35 orang yang akan menjalani swab test di Puskesmas Begajah.
"Hari ini kami melakukan tracing dan sosialisasi di Masjid Al-Huda," kata dia kepada TribunSolo.com, Selasa (11/5/2021).
Baca juga: Korban Keracunan Takjil di Karangpandan Berangsur Membaik, Kini Tinggal 29 Orang Dirawat di RS
Baca juga: Fantastis! Modal Rp 100 Juta, Petani Karanganyar Tanam Porang Jual ke China Dapat Hasil Rp 400 Juta
Mereka yang diketahui kontak erat merupakan satu jamaah dengan pasien Covid-19.
Saat ini, 35 orang tersebut diminta melakukan isolasi mandiri terlebih dahulu hingga hasil tes keluar.
"Mungkin besok sudah diterima hasil swab antigennya," ujarnya.
Hal ini membuat Satgas Covid-19 Kecamatan Sukoharjo menutup sementara masjid Al-Huda.
"Untuk kegiatan pembayaran zakat fitrah di masjid Al-Huda masih bisa dilakukan," ucapnya.
"Tapi dengan ketentuan satu masuk, satu keluar. Supaya tidak ada kerumunan di masjid," imbuhnya.
Havid mengupayakan agar masjid Al-Huda bisa digunakan kembali saat salat ied nanti.
"Kami gerak cepat untuk mengantisipasi adanya penularan. Jika memungkinkan, maka masjid bisa digunakan saat salat ied nanti," tandasnya.
Lockdown
Satgas Covid-19 Sukoharjo kembali menutup sementara atau lockdown sebuah masjid.
Penutupan dilakukan pada Masjid Al Huda di Kelurahan Gayam, Kecamatan/kabupaten Sukoharjo.
Menurut Plt Camat Sukoharjo Havid Danang, penutupan ini dikarenakan ada suami istri jamaah masjid yang positif Covid-19.
Baca juga: Bupati Juliyatmono Minta Warga Karanganyar Baca Kitab Suci,Selipkan Doa Tolak Bala Biar Corona Sirna
Baca juga: Kisah Mantan Karyawan Hotel Buka Kedai Kopi di Boyolali Gegara Terdampak Corona, Harga Mulai Rp 6000
"Ada Suami istri jemaah masjid yang terkonfirmasi positif Covid-19," katanya, Selasa (11/5/2021).
"Sehingga untuk pencegahan penularan, kita tutup sementara masjid tersebut," imbuhnya.
Kasus Covid-19 ini berawal saat hasil rapid antigen Ny. S dinyatakan reaktif. Kemudian dia menjalani swab test, dan hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19.
Sementara, Suami S berinisial W, yang sering salat berjamaah di masjid Al Huda juga positif.
Baca juga: Klaster Imam-Takmir di Sragen Meninggal Akibat Corona, Total 13 Orang Tertular, Semua Tanpa Gejala
Satgas Covid-19 langsung mengambil langkah untuk menutup sementara masjid selama beberapa waktu.
"Selama penutupan, masjid akan disterilisasi dengan penyemproran Disinfektan," ucapnya.
Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo juga melakukan tracing kepada masyarakat yang menjadi kontak erat. (*)