Insiden di Kedung Ombo Boyolali
Potret Perahu Sebelum Terbalik, Harusnya Angkut Pakan Ikan di Kedung Ombo, Tapi Dipakai Bawa Orang
Morry mengatakan perahu tersebut hanya diperuntukkan untuk mengangkut pakan serta pupuk untuk karamba.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Perahu yang bikin 9 orang tewas di Waduk Kedung Ombo Boyolali disita polisi.
Polisi menyebut perahu motor tersebut berwarna putih dengan bahan fiberglass.
Kemudian ukuran panjang perahu tersebut sekitar 6,1 meter.
Sedangkan ukuran lebar perahu tersebut sekitar 1,8 meter dan tinggi lambung sekitar 0,6 meter.
Perahu tersebut dipasangi mesin perahu Yamaha Enduro 25 PK.

Kini perahu dan mesin tersebut menjadi barang bukti yang menetapkan 2 orang yaitu nakhoda dan pemilik warung apung menjadi tersangka atas kejadian kelam 15 Mei 2021.
Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond mengatakan perahu tersebut merupakan bantuan dari salah satu Kementerian Sosial untuk nelayan keramba.
"Riwayat perahu tersebut, bantuan kementerian nelayan karamba, " kata Morry kepada TribunSolo.com saat memberikan keterangan pers, Selasa (18/5/2021).
Morry mengatakan perahu tersebut hanya diperuntukkan untuk mengangkut pakan serta pupuk untuk karamba.
Ia menjelaskan perahu tersebut tidak diperuntukan untuk angkut penumpang.
Namun ternyata untuk angkut penumpang hingga 20 orang, padahal kapasitas 12 orang saja.
"Perahu tersebut sebenarnya untuk mengangkut pakan serta pupuk ke keramba dan bukan untuk angkutan penumpang," ungkapnya.
Baca juga: Baru Terungkap, Ternyata 6 Korban Perahu di Kedung Ombo Adalah Anak-anak, Ada yang Umur Setahun
Baca juga: Kronologi Lengkap Ledakan Klaster Satu RT di Kampungnya Jokowi : Berawal dari Bukber & Fasilitas MCK
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Boyolali AKP Eko Marudin mengatakan perahu tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Sosial RI.
Meskipun begitu, ia mengaku belum bisa menjawab kapan bantuan perahu diberikan kepada masyarakat.