Berita Boyolali Terbaru
Dicari Polisi : 2 Pemuda yang Pasang Meja di Jalan Ngemplak Boyolali, Bahkan Diancam Penjara 5 Tahun
Kapolsek Ngemplak, AKP M Arifin Suryani membenarkan bahwa viralnya video terjadi di kawasannya dan saat ini sudah dilakukan penyelidikan.
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Polisi memburu dua pemuda yang mencelakakan pengendara dengan memasang meja.
Peristiwa tak terpuji itu terjadi di sekitar Toko Kayu PD Sejati Jalan Ngemplak-Ketitang, Desa Dibal, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.
Kapolsek Ngemplak, AKP M Arifin Suryani membenarkan bahwa viralnya video terjadi di kawasannya dan saat ini sudah dilakukan penyelidikan.
"Kemaren sudah datang kelokasi kejadian, namun dari rekaman CCTV nomor plat kendaraan tidak terlihat karena tersorot lampu belakang," terang dia kepada TribunSolo.com, Kamis (20/5/2021).
Baca juga: Hancurnya Ibu Ini, Meja Jualan HIK Rusak Ditabrak Usai Dipindah ke Tengah Jalan di Ngemplak Boyolali
Baca juga: Viral Video Aksi 2 Pemuda Pasang Meja di Jalan Ngemplak Boyolali, Bikin Pengendara Jatuh dan Celaka
Untuk itulah, Arifin menjelaskan pihaknya akan melakukan penyelidikan kembali di antaranya meminta keterangan korban.
Diketahui korban adalah Rico Surya Putra Susila (20) warga Remi RT 02 RW 02 Desa Rembun, Kecamatan Nogosari.
Meskipun sampai saat ini korban belum laporan secara resmu ke Polsek Ngemplak.
"Sudah kita himbau, tapi belum ke kantor," jelasnya.
Akan tetapi, dari kejadian tersebut Kapolsek Ngeplak menjelaskan pelaku akan dijerat Pasal 360 KUHP ayat 1 karena kelalaiannya menyebabkan warga celaka.
"Hukuman paling lama lima tahun," jelasnya.
Saat ditanya soal, ada dugaan kedua pelaku sedang mabuk minum keras (miras) Aripin menjelaskan pihaknya belum bisa memastikan.
"Kalau soal itu, kita masih lalukan pengejaran," tegasnya.
Ia menambahkan, apabila mengenal pelaku sesuai ciri-ciri di rekaman CCTV untuk langsung melalukan melaporkan.
"Karena membuat resah," ungkap dia.