Berita Sragen Terbaru
Nasib 2 Pemudik Ketahuan Positif Covid-19 di Pos Penyekatan Sragen, Langsung Diangkut Ambulans
Dua orang pemudik dilaporkan terdeteksi positif Covid-19, setelah menjalani uji rapid antigen di pos penyekatan rest area KM 529B, Sragen.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Aji Bramastra
Dirinya sampaikan untuk pengamanan kendaraan di beberapa titik penyekatan masih diberlakukan.
Baca juga: Banyak Kendaraan Luar Kota Berseliweran di Tawangmangu Tapi Tak Ditindak, Begini Penjelasan Polisi
Baca juga: Asal Usul Warung Apung di Kedung Ombo : Ternyata Diincar Wisatawan, Ingin Sensasi Makan di Atas Air
“Pos pengaman dan penyakatan masih ada, akan tetapi untuk sementara ini kami berfokus kepada Pelayanan arus Pengamanan arus balik,” ujarnya.
“Untuk pemutar balikan kendaran dari Solo ke luar tentu kita lihat terlebih dahulu kelengkapan suratnya,” tambahnya.
Menurutnya pemeriksaan yang dilakukan akan berfokus pada kendaraan dengan plat nomor luar daerah seperti Jakarta.
“Kita (Satlantas) masih menunggu dari arahan dari pusat terkait ada beberapa adendum atau aturan tambahan,” katanya.
“Perubahan masih nunggu dari pusat, itu seperti perpanjangan waktu dari keputusan yang ditentukan,” tambahnya.
Ia sampaikan operasi ketupat yang seharusnya selesai di tanggal 17 Mei menurunya akan diperpanjang hingga tanggal 24 Mei mendatang.
“Kemarin saya mendapatkan update dari korlantanas diperpanjangan hingga tanggal 24 Mei 2021,” ujarnya
“Berjalanan atau tidaknya penyekatan, kami masih stand by dan mengamankan arus balik kendaraan yang keluar dari kota,” akunya menekankan.
Baca juga: Banyak Kendaraan Luar Kota Berseliweran di Tawangmangu Tapi Tak Ditindak, Begini Penjelasan Polisi
Baca juga: Tak Ada Larangan, Ratusan Pendatang Bebas Masuk ke Jakarta Pada H+3 Lebaran
Jumlah Kendaraan Meroket
Arus lalu lintas kendaraan yang masuk dan keluar Kota Solo saat momen Idul Fitri 2021 lebih tinggi dibandingkan Idul Fitri 2020.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo Ari Wibowo.
"Benar, adanya peningkatan kendaraan sepeda motor, mobil hingga bus atau truk yang masuk ke Kota dan alami penurunan untuk yang keluar Solo," jelasnya kepada TribunSolo.com, Jumat (14/5/2021).
Berdasarkan data yang dimiliki Dishub Kota Solo, jumlah sepeda motor yang keluar Kota Solo saat momen Idul Fitri 2020 mencapai 35.271 unit sedangkan Idul Fitri 2021 mengalami peningkat hingga mencapai 43.575 unit.
Baca juga: Daftar Kuliner Legendaris di Solo yang Tetap Buka Selama Libur Lebaran, Sampai Membludak
Baca juga: Penjual Bunga Tabur Solo Bersyukur, Dagangan Masih Diburu Saat Lebaran, Meski Masih Pandemi Covid-19
Sementara kendaraan mobil, ada sebanyak 15.877 unit saat Idul Fitri 2020 dan meningkat sampai menjadi 20.401 unit saat Idul Fitri 2021.