Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Hujan Disertai Angin Beberapa Jam di Solo,Pohon Tumbang di Manahan & Kampung Todipan Kebanjiran Lagi

Kasi Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup, Didi Suprihanto mengatakan pohon tumbang terjadi saat hujan deras melanda kawasan tersebut.

Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Azhfar Muhammad
Petugas mengevakuasi pohon tumbang ada di kawasan Gremet, Pasar Bangunharjo Jalan KS Tubun, Manahan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Senin (24/5/2021). 

“Mengerikan karena itu saluran listrik juga kena, takut ada yang lewat itu (listrik) masih hidup,” ungkapnya.

Dilanda Banjir

Warga di kawasan langganan banjir curhat soal kembali masuknya air ke rumahnya. 

Adapun lokasi banjir terjadi di kawasan Kampung Todipan, RT 04 RW 06 Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Rabu (19/5/2021) malam.

Ketua RT setempat, Jamaludin mengungkapkan, jika banjir kali ini cukup parah.

“Kalau hujan deras ya banjir tapi ya tidak separah ini,” ungkapnya Jamal kepada TribunSolo.com.

“Banjir ini disebabkan karena hujan dan imbas dari beberapa proyek termasuk pembangunan di atas kali,” ungkapnya.

Baca juga: Hujan Berjam-jam, Sejumlah Titik Kota Solo Kebanjiran, Di Todipan Purwosari Air Masuk Rumah Lagi

Baca juga: Sosok Ahmad, YouTuber Indonesia yang Ditangkap Polisi Arab Saudi Gara-gara Bikin Konten Anak Kecil

Jamal mengatakan banjir sudah menjadi langganan warga sekitar sejak lama.

“Sudah 10 tahun lebih sepertinya kalau hujan deras meluap, sampai pinggir pinggir jalan,” ujarnya.

“Harusnya ada pengerukan di gorong-gorong kali soalnya ini aliran kalinya di bawah jalan,” tambahkan

Disamping itu Jamal mengaku banjir terjadi sebelum kali sungai dibenahi dan ditembok.

“Panjang wilayah yang tergenang banjir sekitar 300-an meter. Dulu masih belum di tembok kalinya,” ujarnya.

“Sudah berapa kali mengadu ke pemerintah melalui PDAM dan pokonya ke instansi terkait,” ujarnya.

Dirinya mengaku Wali Kota Solo, Gibran sudah pernah meninjau sebelum terpilih.

“Dulu pas zaman kampanye Gibran sampaikan katanya mau dikeruk, tapi sampai sekarang belum ada ke sini lagi,” ungkapnya.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved