Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

Gelombang Pasien Covid-19 Asal Kudus Belum Mandek, Hari Ini 30 Orang Dirujuk ke Donohudan: Ada ASN

Jumlah pasien Covid-19 asal Kudus yang menjalani isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan Boyolali berpotensi bertambah.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Fristin Intan Sulistyowati
Petugas menggunakan APD untuk memeriksa pasien Corona dari Kudus yang dikirim ke Asrama Haji Donohudan, Minggu (6/6/2021) malam. 

Warga sekitar, setelah ada kasus klaster tersebut meminta untuk diprioritaskan pemberian vaksin. 

"ya kita usahakan, sekarang masih pendataan," tambahnya. 

Baca juga: Muncul Klaster Desa Pelemgadung Sragen: 19 Orang Positif Corona, 4 Meninggal Dunia

"Pelaksanaannya masih belum tahu, masih menghitung vaksin yang tersedia juga," ujarnya. 

Meski begitu, vaksinasi masih diprioritaskan untuk lansia. 

"Seperti kesepakatan pada rapat lintas sektor, kita musti sosialisasi sebelum pelaksanaan vaksin, agar antusias tetap terjaga," pungkasnya.

Kronologi Klaster Pelemgadung

Klaster corona di satu RT di Desa Pelemgadung, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen berawal dari satu warga yang meninggal karena corona. 

Warga tersebut adalah lansia berinisial S.

S meninggal pada Senin (17/05/2021) lalu. 

Baca juga: Update Corona Solo 25 Mei 2021: Ada Lonjakan Setelah Libur Lebaran, Tembus 282 Kasus Positif Baru

Baca juga: Muncul Klaster Desa Pelemgadung Sragen: 19 Orang Positif Corona, 4 Meninggal Dunia

Kepala Puskesmas Karangmalang, dr. Haris Almacca mengatakan, Puskesmas kemudian bergerak cepat setelah ada temuan tersebut. 

Tenaga kesehatan langsung melakukan swab massal kepada keluarga dan tetangga pasien.

"Kita lakukan swab massal kepada 135 orang, dan 19 diantaranya dinyatakan positif covid-19," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Selasa (25/05/2021). 

Kepastian virus berasal darimana, Haris belum mengetahui secara pasti. 

Baca juga: Klaster Corona Boyolali Belum Berhenti, Kini Muncul Klaster Tilik Desa Garangan, 26 Positif Covid-19

Namun, pada awal Mei lalu, terdapat lansia lainnya yang meninggal dunia setelah kedatangan keluarga dari Jakarta. 

"Sebelumnya, diketahui terdapat lansia yang meninggal dunia, tak lama setelah kedatangan keluarga dari Jakarta, namun kita tidak melakukan tes, jadi kepastiannya dari mana, belum diketahui," jelasnya. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved