Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Seabad Soeharto, Tutut Soeharto Kenang Jasa Ayahnya: Bawa Indonesia dari Negara Miskin ke Berkembang

Diungkapkan Siti Hardijanti Rukmana atau yang karib disapa Tutut Soeharto, semasa kepemimpinan Soeharto perkembangan ekonomi Indonesia meningkat.

Editor: Hanang Yuwono
TRIBUN JOGJA
Probosutedjo (kanan) bersama Siti Hardijanti Rukmana, Siti Hediati Hariyadi saat meninjau memorial Jenderal Besar Soeharto yang baru diresmikan di Kemusuk, Argomulyo, Sedayu, Bantul, DI Yogyakarta, Sabtu (8/6/2013). 

TRIBUNSOLO.COM - Di Hari Kelahiran Soeharto, putri mendiang Presiden RI ke-dua Jenderal Besar TNI HM Soeharto, Siti Hardijanti Rukmana mengenang perjuangan ayahanda.

Tutut mengenang Soeharto saat masih menjabat sebagai Presiden.

Diungkapkan Siti Hardijanti Rukmana atau yang karib disapa Tutut Soeharto, semasa kepemimpinan Soeharto perkembangan ekonomi Indonesia meningkat.

Baca juga: 100 Tahun Soeharto, Keluarga Cendana Kirim Pesan : Kalian Rindu Dulu, Swasembada & Keamanan Terjamin

Baca juga: Kenang 100 Tahun Soeharto, Keluarga Cendana Gelar Tahlilan & Doa di Masjid Nurul Iman Kalitan Solo

Menurut dia, Indonesia berhasil diakui menjadi negara berkembang dari yang sebelumnya negara miskin.

Presiden Soeharto dan istri, Ibu Tien Soeharto, semasa hidup.
Presiden Soeharto dan istri, Ibu Tien Soeharto, semasa hidup. (WIKIMEDIA.ORG)

"Pada era pembangunan atau era orde baru, bangsa kita berhasil membangun ekonomi tumbuh secara konstan, rata-rata diatas 7 persen pertahun, Alhamdulillah kemiskinan berhasil ditekan ke angka 11 persen pada tahun 1997," kata Tutut dalam sambutannya pada acara haul 100 tahun lahirnya Soeharto, di Masjid Agung At-Tin, Jakarta Timur, Selasa (8/6/2021). 

Tak hanya itu, anak dari keluarga Cendana itu juga menyatakan kalau diakhir kepemimpinan Soeharto, Indonesia sempat mendapat julukan sebagai Macan Asia.

Hal itu dikarenakan,  banyaknya penghargaan dunia yang dicapai Indonesia pada era orde baru atau saat mendiang Soeharto memimpin.

"Bahkan pada akhir orde baru bangsa ini telah berada pada fase sebagai negara industri baru di Asia ada juga yang menyebutkan sebagai macan Asia",

"Capaian itu tidak dapat dipungkiri suka atau tidak tentunya menjadi pijakan bagi tahapan-tahapan hingga masa saat ini," tukasnya.

Diketahui, pada hari ini, Selasa (8/6/2021) tepat 100 tahun hari lahirnya Presiden RI ke-dua Jenderal Besar TNI HM Soeharto.

Dalam rangka memperingati haul satu abad Soeharto ini, berbagai kalangan masyarakat berkumpul di Masjid At-Tin Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, sore ini, Selasa (8/6/2021).

Media Relation Panitia Seabad Soeharto, Aron mengatakan, para masyarakat yang hadir membacakan Yasin, tahlil dan tahmid.

Berdasarkan informasi yang diterima Tribunnews.com, rencananya acara tersebut akan digelar pada pukul 15.30 WIB atau ba'da Ashar.

"Memanjatkan doa bersama untuk almarhum Pak Soeharto, serta membacakan Yasin, tahmid dan tahlil, pukul 15.30 WIB hinga selesai," kata Aron saat dikonfirmasi, Selasa (8/6/2021).

Turut hadir dalam acara tersebut, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Bambang Soesatyo.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved