Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Ini 3 Cara Wali Kota Gibran, Bentengi Warganya dari Corona Asal Kudus yang Sudah Masuk di Solo Raya

Pemkot Solo melakukan berbagai mengantisipasi bayang-bayang varian baru Corona asal Kabupaten Kudus.

Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Azhfar Muhammad
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di kompleks Balai Kota Solo, pada Selasa (18/5/2012). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Azhfar Muhammad Robbani

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pemkot Solo melakukan berbagai mengantisipasi bayang-bayang varian baru Corona asal Kabupaten Kudus.

Terlebih sejumlah wilayah di Solo Raya diketahui tertular virus setelah bepergian ke Kudus.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming mengatakan pihaknya telah memperketat sejumlah aturan dalam Surat Edaran untuk melakukan pengetatan dari adanya virus varian baru.

Baca juga: Kisah Wanita Positif Covid-19 Melahirkan di RSUD Bung Karno Solo: Bayi Langsung Jalani Swab

Baca juga: Tak Bisa Lari, Berbekal Plat Nomor Motor, Polisi Kejar Maling HP yang Viral di Pasar Kliwon Solo

Berikut TribunSolo.com merangkum 3 cara Gibran melindungi warganya : 

1. Menyiapkan Ruang Isolasi Terpisah Bagi warga Kota Solo.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuminng Raka mengatakan pihak Pemkot akan menyediakan ruang isolasi terpisah untuk warga Solo agar tidak tercampur dengan pasien di Asrama Donohudan.

“Kami ketatkan lagi SE nya,” kata Gibran kepada TribunSolo.com, Senin (14/6/2021).

“Aturan akan kami terus kami gas rem nya kita jalankan untuk mencegah lonjakan-lonjakan baru,” tambah Gibran.

Adapun Gibran mengatakan untuk program gerakan vaksinasi tak pernah berhenti dan akan terus dipercepat.

“Khusus warga Solo tenang saja akan kami akan siapkan ruang isolasi secara terpisah,” katanya.

“Antisipasi, kemarin saya perintahkan ke pak Sekda untuk siapkan tempat agar tidak tercampur,” tambahnya.

Lokasi tempat karantina dikhususkan untuk warga yang terpapar positif covid-19 di Kota Solo adalah Technopark.

“Ya, Solo Technopark dan jika dibutuhkan Rumah Sakit Lapangan,” urainya.

Baca juga: Jangan Telat! Pengajuan Akun PPDB Online SMA/SMK 2021 di Solo & Jateng Tinggal 5 Hari, Ini Caranya

Baca juga: Dicari : Wanita Pengendara Honda Beat, Aksinya Nyolong HP di Pasar Kliwon Solo Terekam Jelas CCTV

“Intinya nanti asrama donohudan untuk pasien jawa tengah,”tambahnya.

Menurut Gibran keterisian ruang isolasi di kota Solo didominasi oleh pasien dari luar daerah.

“Kalau Solo aman, Warga Solo tenang saja,” ujarnya.

“Kalau sekarang kan banyak kiriman dari luar daerah,” tandasnya.

2. Melarang PKL Bermobil Berjualan di Kawasan Alun-alun

Wali Kota Gibran Rakabuming melarang para pedagang bermobil dari luar daerah mangkal di Kota Solo.

Larangan itu ditegaskan Gibran untuk mengantisipasi adanya penemuan kasus Covid-19 varian baru dari luar daerah seperti dari Kabupaten Kudus.

“Sudah saya tegaskan di SE terbaru,” ujar Gibran kepada TribunSolo.com, Senin (14/6/2021).

“Untuk Pedagang bermobil khausunya yang sekitaran alun-alun tidak boleh, sama sekali.” ujarnya menekankan.

Mereka menurut dia, biasanya ditemukan sejumlah pedagang bermobil di kawasan Pasar Klewer atau Alun-alun Keraton Solo.

Meskipun mereka datang dari luar Solo membawa sejumlah surat skrining Covid -19 berupa swab antigen, Gibran tetap melarang.

“Mohon maaf, soalnya kemarin ditemukan ada yang kena (positif) di swab dadakan lima,” ujarnya.

“Ya dari Jepara, untuk kedepan memang tidak boleh,” ungkapnya.

Gibran mengaku ada aturan pedagang dari luar daerah tidak diperbolehkan untuk berjualan di kawasan Solo.

“Sebenarnya tidak boleh berjualan, cuma boleh ngedrop atau ambil barang,” tambahnya.

Untuk pengamanan Gibran sampaikan akan bekerja sama dengan pihak kepolisian dan Satpol PP dan Dinas terkait.

“Nanti-nanti sudah kami koordinasikan,” ujarnya.

“Kami juga berkoordinasi dan minta dukungan dari Pol PP, TNI atau kepolisian untuk memperketat akses masuk mereka,” jelasnya. 

3. Percepat layanan Program Vaksinasi

Selain itu, program vaksinasi juga menjadi perhatian di tengah meroketnya Corona dari Kudus dan wilayah lainnya.

Bahkan ada layanan baru yang hari ini di terapkan, yakni Mobil Keliling Vaksinasi Lansia.

“Ada vaksinasi keliling dengan menggunakan mobil Dinkes,” kata Gibran kepada TribunSolo.com, Senin (14/6/2021).

Baca juga: Gibran Optimis Pasar Ikan Cupang Solo Bisa Tembus Pasar Ekspor: Harga Gila-gilaan

Baca juga: Temani Puan Maharani Selama di Solo, Gibran Sebut Tidak Ada Pesan Khusus : Cuma Mantau Saja

“Nanti jadwal nya sudah ada di 8 titik lokasi, tinggal diikuti saja untuk lansia,” ungkapnya.

Itu dilakukan pemkot bersama dinkes untuk menjemput bola bagi warga Solo yang masih susah beranjak melakukan vaksin di daerah terdekatnya.

Meskipun demikian Gibran mengaku sampai saat ini pihak Pemkot belum mengkonfirmasi adanya varian virus kudus atau mutasi baru.

“Ya nanti kami tracing dan testing lagi,” tandasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved