Berita Sragen Terbaru
Curhatan Pedagang di Pasar Bunder Sragen : PPKM Pendapatan Kacau, Sehari Hanya Dapat Rp 20 Ribu
Meski tetap buka, kebijakan PPKM yang diperpanjang ini nyatanya juga berimbas ke pedagang di pasar.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan akan memaksimalkan stok vaksin yang ada, agar tak terjadi keterlambatan penyuntikan dosis kedua.
"Karena beberapa daerah dosis kedua kan habis, jadi kita harus betul-betul atur jangan sampai ada jarak yang jauh antara dosis pertama dan kedua," jelasnya kepada TribunSolo.com, Sabtu (14/8/2021).
Saat ini, capaian dosis pertama di Sragen mencapai 15 persen, serta dosis kedua capai 9-10 persen.
Saat ini, stok vaksin jenis Astrazeneca di Sragen telah habis.
Baca juga: Vaksinasi Karanganyar Hari Ini : 500 Dosis Ludes dalam Sekejap, Bahkan Ada Warga Luar Minta Vaksin
Baca juga: Geger Ratusan Lembar Uang Rp 50 Ribu & Rp 100 Ribu di Koper Ditemukan di Sragen, Ternyata Uang Palsu
"Kemarin kita sudah kembali dikirim vaksin Sinovac, rencananya 3.000 untuk penyuntikan dosis pertama, sisanya untuk pemberian dosis kedua," jelasnya.
Meski begitu, Bupati Yuni pastikan penyuntikan dosis kedua untuk pekan ini dipastikan aman.
Namun, Bupati Yuni tak yakin penyuntikan dosis kedua pada minggu depan bisa sesuai jadwal.
"Mudah-mudahan tidak ada jadwal yang mundur, untuk minggu ini sudah pasti aman, untuk minggu depan ya kita berdoa saja, semoga ada lagi," harap dia.
Sudah 15 Persen
Data terakhir, baru 15 persen penduduk Sragen yang sudah menerima vaksin covid-19.
Selain untuk masyarakat umum, vaksinasi untuk tenaga kesehatan juga kembali digelar.
Baca juga: Dinkes Karanganyar Sebut Penyuntikan untuk Dosis Kedua Vaksinasi Covid-19 Sesuai Jadwal
Baca juga: Penyuntikan Dosis Ketiga Gunakan Jenis Vaksin Berbeda, Nakes di Sragen Mengaku Takut: Siapkan Mental
Tenaga kesehatan di Sragen mulai disuntik vaksin dosis ketiga, sebagai booster antibodi di dalam tubuh.
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan, pada hari ini, nakes di seluruh puskesmas di wilayahnya mulai disuntik vaksin dosis ketiga.
"Nakes di puskesmas saya himbau untuk di suntik hari ini, hari jumat," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (13/8/2021).
Hal itu dikarenakan, pada hari jumat biasanya kegiatan nakes di puskesmas tidak sepadat hari biasanya.
Baca juga: Bagai Bumi & Langit, Vaksinasi di Solo Sudah 70 Persen, Klaten Baru 14 Persen, Bupati Mohon ke Pusat