Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Karanganyar Masih Menerapkan PPKM Level 4, Tawangmangu Dipadati Wisatawan, Lalu Lintas Padat Merayap

Arus lalu lintas di kawasan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar padat merayap, ditengah penerapan PPKM Level 4 Karanganyar, Minggu (15/8/2021).

Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Agil Trisetiawan
TribunSolo.com/Fristin Intan
Arus lalulintas di Pasar Tawangmangu, Karanganyar padat merayap, Minggu (15/8/2021). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Arus lalu lintas di kawasan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar padat merayap, Minggu (15/8/2021).

Padahal, Kabupaten Karanganyar masih menerapkan PPKM Level 4.

Arus lalulintas alami kenaikan dibanding saat libur libur Tahun Baru Islam 1 Muharram, Rabu (11/8/2021).

Pantuan dilapangan, kepadatan kendaraan terlihat dari Simpang Tiga Jalan Lawu Tawangmangu Karanganyar dan Jalan Tawangmangu Matesih.

Kepadatan sejak siang hari, pada pukul 13.00 WIB.

Kapolsek Tawangmangu, AKP Ismugiyanto menyampaikan kepadatan kendaraan didominasi roda empat.

"Arus lalu lintas alami kenaikan, baik yang menuju ke Tawangmangu dan yang akan turun dari Tawangmangu dari pukul 13.00 - 15.00 WIB," ungkapnya kepada Tribunsolo.com Minggu (15/8/2021).

Baca juga: Pemakaman KGPAA Mangkunegara IX Tertutup, Pelayat Tetap Datang ke Astana Girilayu Karanganyar

Baca juga: Vaksinasi Karanganyar Hari Ini : 500 Dosis Ludes dalam Sekejap, Bahkan Ada Warga Luar Minta Vaksin

Baca juga: Berbeda dengan Karanganyar, Nikah di Solo Sudah Pakai Kartu Nikah Digital: Bisa Diakses di Playstore

Baca juga: Kisah Mbah Mardi Ikhlas Ditipu, 8 Bebeknya Dibayar Pakai Uang Palsu, Kini Ia Diganjar Rp 2 Juta

Arus lalulintas semakin padat di Pasar Tawangmangu, yang mana banyak kendaraan parkir ditepi jalan.

Selain, di Pasar Tawangmangu juga banyak aktivitas masyarakat.

"Arus keluar masuk itu, menjadi semakin tersendat," ungkapnya.

Terkiat tujuan dari pengedaran, Pihaknya mengatakan ingin lakukan kunjungan di Cemoro Kandang, Karanganyar.

"Karena wisata di Tawangmangu tutup, kemungkinan ingin ngadem atau makan di atas," ungkapnya.

Arus lalulintas di Pasar Tawangmangu, Karanganyar padat, Minggu (15/8/2021).
Arus lalulintas di Pasar Tawangmangu, Karanganyar padat, Minggu (15/8/2021). (TribunSolo.com/Fristin Intan)

Untuk mengurai kepadatan kendaraan, Pihak Kepolisian melalukaan pengalihan arus.

"Yang dari atas Cemoro Kandang, diarahkan di Jalan Tawangmangu Matesih, sedangkan untuk dari arah bawah diarahkan menuju pertiga Cicoa Tawangmangu," ujarnya.

Perbandingan kepada juga terlihat di intensitas kendaraan.

"Minggu lalu mayoritas kendaraan roda dua dan sekarang kendaraan roda empat," ujarnya.

Libur 1 Muharram

Kondisi kawasan wisata di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar tidak ada yang menonjol selama libur 1 Muharram, Rabu (11/8/2021).

Terlebih arus lalu lintas cenderung mengalami penurunan dibandingkan dengan akhir pekan.

Seperti diketahui bersama pemerintah pusat menggeser libur 1 Muharram yang seharusnya jatuh pada Selasa (10/8/2021) menjadi Rabu hari ini.

Kapolsek Tawangmangu, AKP Ismugiyanto menyampaikan, telah melakukan patroli mulai dari Pasar Wisata Tawangmangu hingga Cemoro Kandang bertepatan dengan libur 1 Muharram hari ini.

Baca juga: Perasaan Campur Aduk Keluarga di Kalikotes Klaten : Gali Liang Lahat, Ternyata Ibunya Masih Hidup

Baca juga: Terjadi Lagi, Ada Insiden Peti Mati Kosong,Kini Pasien Corona Katanya Meninggal Ternyata Masih Hidup

"Arus lalu lintas ramai tapi tidak seperti kemarin, akhir pekan," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com.

Dia menuturkan, mayoritas masyarakat yang mengunjungi kawasan Tawangmangu hanya sekedar menikmati panorama alam dan wisata kuliner baik itu di resto, rumah makan dan warung kaki lima.

Sebelumnya, pemerintah pusat juga telah mengumumkan secara resmi memperpanjang PPKM level 4 hingga 16 Agustus 2021 mendatang.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengatakan, tidak ada perubahan kebijakan terkait PPKM level 4 di Karanganyar, termasuk operasional objek wisata.

"Wisata masih kita tutup," ucapnya.

Rugi Ratusan Juta Rupiah

Penerapan PPKM Darurat hingga diperpanjang menjadi Level 4 memakan korban.

Bagaimana tidak, imbas ditutupnya wisata 1 bulan ini membuat pengelola di antaranya di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar merumahkan puluhan karyawan.

Diketahui sejak 3 Juli 2021, objek wisata di bawah Gunung Lawu ditutup sementara.

Kini pada Sabtu (7/8/2021) segala jenis objek wisata masih tutup.

Tak terlihat aktivitas wisata di dalamnya, apalagi di bagian depan dipasang papan pemberitahuan seperti 'Objek Wisata Tutup' dan 'Maaf Wisata Ditutup Sampai Selasai PPKM'.

Baca juga: Pro Kontra Baliho Puan Maharani di Tengah Pandemi : Wawali Solo Teguh Prakosa Bangga Ikut Pasang

Baca juga: Objek Wisata di Tawangmangu Masih Ditutup, Jalur ke Cemoro Kandang Lancar: Fokus Awasi Hajatan

Di antaranya dialami The Lawu Park Tawangmangu yang menawarkan pesona alam luar biasa di Bulakrejo, Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu.

Manager The Lawu Park Tawangmangu Anggun Nila Monica, mengatakan semenjak penutupan objek wisata puluhan karyawan di rumahkan sementara.

"Totalnya ada 60 karyawan, dibagi objek wisata, restoran dan resort," ungkapnya kepada TribunSolo.com.

Anggun menjelaskan, dari 60 karyawan ini ada 25 karyawan yang mengelola objek wisata The Lawu Park Tawangmangu.

"Terpaksa ada 25 karyawan, yang dibuat sistem piket satu minggu 1 kali 4-5 orang," jelas dia.

Dengan sistem piket untuk merawat wahana dan hewan yang ada di objek wisata.

Menurutnya kondisi ini, karena tidak adanya pemasukan selama satu bulan terakhir.

"Kami rugi hingga ratusan juta rupiah, karena objek wisata di tutup jadi kami buat sistem seperti itu, tetap kita pertahankan tidak kami PHK," ujarnya.

Untuk terkait gaji karyawan, pihaknya mengaku tetap memberikannya tetapi tidak sesuai dengan kenyataan UMR seperti biasanya.

"Tetap digaji, kesepakatan pemberian gaji perhari sesuai masuk piket itu, karena kita tak sanggup memberi gaji sesuai UMR seperti bulan-bulan lalu," ungkapnya.

Baca juga: Syahdunya, Santap Soto Rp 5 Ribu Sembari Memancing dengan Pemandangan Ciamik Waduk Cengklik Boyolali

Baca juga: Pasar Wisata Tawangmangu Karanganyar Menggeliat, Terapkan Prokes Aktivitas Jual Beli Mulai Pulih

Terkait kondisinya ini, pihak manajemen The Lawu Park Tawangmangu berharap tidak dilakukan lagi perpajangan PPKM.

"Jangan sampai di perpanjang, kalau diperpanjang nasib kami dan karyawan akan semakin susah," harap dia. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Arus Lalu Lintas di Tawangmangu Karanganyar Terpantau Ramai Lancar Libur 1 Muharram

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved