Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Wonogiri Terbaru

Waspada Jelang Penghujan, Warga di Titik Rawan Banjir dan Longsor Wonogiri Diminta Pelototi Alarm

Menjelang musim penghujan, warga di Kabupaten Wonogiri diminta waspada karena sering terjadi banjir dan longsor.

Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Erlangga Bima Sakti
Alat penanda bahaya Early Warning System (EWS) yang sewaktu-waktu menyala sebagai tanda bagi masyarakat Kabupaten Wonogiri. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Menjelang musim penghujan, warga di Kabupaten Wonogiri diminta waspada karena sering terjadi banjir dan longsor.

Di antaranya dengan memantau alat Early Warning System (EWS) yang sewaktu-waktu menyala sebagai tanda bahaya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Bambang Haryanto mengatakan, fungsi dari EWS tersebut tak lain untuk memberikan informasi bencana.

"Jadi saat nanti ada peringatan EWS itu berbunyi, warga bisa langsung menyelamatkan diri," kata dia kepada TribunSolo.com, Selasa (28/9/2021).

Bambang menjelaskan bahwa saat ini ada sejumlah EWS baik bencana banjir dan tanah longsor yang terpasang di area rawan terjadi bencana di Wonogiri.

Baca juga: Dies Natalis Ke-37, Universitas Terbuka Surakarta Dipuji Pemkot, Jadi Pionir Pembelajaran via Daring

Baca juga: Pandemi, Pantai Sembukan Wonogiri Diburu Pengunjung untuk Ritual, Ramai saat Selasa & Kamis Kliwon

Meski begitu, Bambang mengimbau warga tak boleh terpaku dengan EWS yang ada, karena EWS tersebut bisa sewaktu-waktu mengalami kerusakan.

Namun yang utama adalah warga bisa antisipasi bila tanda-tanda akan terjadi bencana seperti banjir maupun tanah longsor sehingga bisa segera evakuasi mandiri.

"Itu salah satu langkah antisipasinya," jelas dia.

Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Wonogiri, Aisyah Ekasari menerangkan, terdapat total 29 EWS yang tersebar di berbagai titik.

Rincinya, 20 EWS untuk tanah longsor yang berasal dari dana APBD Wonogiri, bantuan KKN UGM, dipasang ESDM dan bantuan BPBD Provinsi Jawa Tengah.

Untuk 9 EWS banjir didapatkan dari bantuan Perum Jasa Tirta, BBWS dan juga PMI Wonogiri yang dipasang pada titik-titik rawan banjir.

"Dari hasil pengecekan, EWS untuk tanah longsor beberapa butuh perbaikan, kalau untuk yang banjir aman semua," ungkap dia.

Perbaikan untuk alat EWS longsor itu berbeda-beda, misalnya ada yang harus diganti akinya juga ada yang sudah berkarat.

Aisyah mengatakan bahwa setiap tahun ada pemeliharaan untuk EWS tanah longsor.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved