Liga Inggris
Tampilkan Performa Menakjubkan Bersama Liverpool, Mo Salah Didukung Jamie Carragher Naik Gaji
Tampilkan performa menakjubkan bersama Liverpool, Mo Salah didukung Jamie Carragher naik gaji
TRIBUNSOLO.COM - Dari banyaknya pemain Liverpool yang sudah tekan kontrak, hanya Mohamed Salah yang masih belum menemui kesepakatan hingga saat ini.
Hal tersebut karena sang pemain ingin mendapatkan kenaikan gaji di negosiasi kontrak barunya bersama Liverpool.
Tak tanggung-tanggu, pria Mesir tersebut minta gajinya naik hingga 150 persen.
Dilansir Mirror, Mo Salah minta kenaikan gaji sebesar £500k perminggu.
Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher mengatakan Liverpool harus membuat pengecualian untuk Mohamed Salah dan memberinya gaji sesuai yang dia minta.
Apalagi Mo Salah telah menunjukkan penampilan menakjubkan sejak awal musim ini bersama Liverpool.
Sang pemain telah mencetak delapan gol dan membuat dua assist hanya dalam delapan penampilan.
Baca juga: Donny van de Beek Ditawar Everton Tapi Tak Digubris MU, Padahal Sang Pemain Cuma 4 Kali Merumput
Baca juga: Gianluigi Donnarumma Gagal Move On dari AC Milan, Akui Masih Sering Komunikasi dengan Stefano Pioli
Baca juga: Minta Gaji Selangit Tapi Main Angin-Anginan, AC Milan Rela Sambut Minat PSG & Liverpool untuk Kessie
Keterampilannya yang luar biasa membantunya bergabung dengan kelompok 'pemain pencetak 100 gol' di Liga Premier.
Akhir pekan lalu, ia mencetak gol ke-100 di Premier League secara eksklusif untuk Liverpool dan menjadi pemain tercepat yang pernah mencapai tonggak sejarah itu, seperti yang ia lakukan dalam 151 pertandingan.
Sejak bergabung dengan The Reds dari Roma pada tahun 2017, Salah telah menjadi pencetak gol terbanyak tim di masing-masing dari empat musim terakhir mereka dan belum menunjukkan tanda-tanda melambat.
Namun, masa depan Mohamed Salah di Anfield belum pasti karena dirinya belum menandatangani kontrak baru.
Mo Salah dan Liverpool belum mencapai kesepakatan dengan klub.
Sang pemain memang menuntut £ 500.000 per minggu yang tentunya akan membuatnya menjadi pemain dengan penghasilan tertinggi di klub.
Hal tersebut tentunya akan memaksa dewan untuk melampaui batas gaji mereka yang sangat ketat.
Namun, Carragher percaya bahwa Liverpool harus mempertimbangkan kapan waktunya untuk menerima tuntutan pemain dan kapan waktunya untuk tidak menerima begitu saja.