Berita Solo Terbaru
Daftar SD di Solo yang Jadi Klaster Covid-19, Hasil Swab Test Sementara Ada 28 Siswa Terpapar Virus
Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa membuka informasi terbaru sekolah dasar (SD) yang menjadi klaster pembelajaran tatap muka (PTM).
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Fristin Intan Sulistyowati
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa membuka informasi terbaru sekolah dasar (SD) yang menjadi klaster pembelajaran tatap muka (PTM).
Klaster itu muncul muncul setelah puluhan siswa terkonfirmasi positif Covid-19.
Adapun munculnya klaster SD merupakan pertama kalinya sejak PTM dimulai pada 2 September.
Baca juga: BREAKING NEWS : Muncul Klaster Tatap Muka di Solo, Puluhan Siswa Terpapar Covid-19, 4 SD Pun Ditutup
Baca juga: Tidak Ada Klaster Covid-19 Selama PTM Solo Digelar, Gibran Sebut Jam Belajar Bisa Diperpanjang
Total ada 4 SD yang terpaksa ditutup dan dihentikan sekolah tatap mukanya, berikut daftarnya :
1. SD Kristen Manahan di Jalan MT Haryono No.12, Kelurahan Manahan, Kecamatan Banjarsari
2. SD Mangkubumen Kidul di Jalan Doktor Moewardi No 52, Kelurahan Penumping, Kecamatan Laweyan
3. SD Islam 1 Jamsaren di Jalan Veteran No.198, Kelurahan Kratonan, Kecamatan Serengan.
4. SD Semanggi Lor di Jalan Bengawan Solo, Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon
Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa pun membenarkan adanya klaster Covid-19 di SD lantaran para siswa terkonfirmasi positif Covid-19.
"Setelah ditracing, ditemukan di SD Kristen Manahan, SD Mangkubumen Kidul, SD Islam 1 Jamsaren, SD Semanggi Lor," ungkap dia kepada TribunSolo.com, Senin (18/11/2021).
Hanya saja lanjut Teguh, hasil tracing dan hasil swab PCR yang sudah didapatkan adalah SD Kristen Manahan di Kecamatan Banjarsari itu.
"Memang banyak siswa dari luar kota di SD Kristen Manahan," terang dia.
"Jumlah awal ada 3 siswa, setelah ditracing 28 siswa yang positif Covid-19," ujarnya membeberkan.
Dia menambahkan, untuk hasil sejumlah SD yang lain masih menunggu.