Berita Wonogiri Terbaru
Damar Rizqi Wibowo, Atlet Judo Asal Wonogiri yang Sabet Medali Perunggu di PON XX Papua 2021
Atlet Judo asal Kabupaten Wonogiri, Damar Rizqi Wibowo (27) berhasil menyabet medali perunggu di PON XX Papua 2021.
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Ryantono Puji Santoso
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Atlet Judo asal Kabupaten Wonogiri, Damar Rizqi Wibowo (27) berhasil menyabet medali perunggu di PON XX Papua 2021.
Mewakili Jawa Tengah, ia berhasil mengalahkan jagoan Judo asal Provinsi Jambi di kelas minus 100 kg. Sebelumnya, di babak semifinal, ia takluk dengan Jawa Barat.
Kepada TribunSolo.com, Damar mengakui bahwa ini kali pertamanya mengikuti ajang Pekan Olahraga Nasional (PON).
Baca juga: Cita - cita Khoirudin, Atlet Pencak Silat Asal Klaten yang Sabet Emas di PON XX Papua: Jadi Polisi
Baca juga: Mahasiswa UNS ini Akan Lari dari Salatiga ke Klaten, Nazar Dapat Medali Emas Silat di PON XX Papua
Namun tak disangka, ia berhasil mendapat penghargaan terbaik ketiga dan berhak mendapatkan medali perunggu.
"Alhamdulillah cukup bangga, karena targetnya lumayan berat. Judo itu ditarget untuk dapat dua emas," jelasnya, Kamis (21/10/2021).
Damar juga menjelaskan perjuangannya sebelum masuk ke tim Judo Jawa Tengah untuk ajang PON.
Baca juga: Tak Jadi Gigit Jari, Atlet Klaten Peraih Medali di PON Papua Bakal Diberi Bonus, Jumlah Dirahasiakan
Ia menuturkan bahwa persiapan yang ia lakukan tidak terlalu lama. Sebab, ia juga menjadi salah satu karyawan di perusahaan event organizer di Jakarta.
Karena terbentur dengan jam pekerjaan, latihan Damar di Jakarta hanya sebatas latihan fisik. Barulah di awal tahun 2021 lalu, ia mendapatkan izin cuti dan pulang ke Wonogiri.
Sejak saat itu, dia mulai melakukan persiapan dengan melakoni latihan rutin, latihan fisik dan matras menurut penjelasannya.
Baru di bulan April, dia melakukan pemusatan latihan atau TC di Semarang.
Baca juga: Atlet Renang Asal Sragen Fauzziyah Rahma Sabet Medali Perak di PON XX Papua
"Sebenarnya lumayan berat, saya sempat vakum dari Judo dari tahun 2014 karena pekerjaan. Baru di 2018 ada kesempatan Porprov, ndelalah dapat nomor satu," kata dia.
Dari Porprov itu, kata Damar, berlanjut ke Kejuaraan Nasional (Kejurnas) untuk mencari poin sebagai syarat mengikuti PON.
Namun karena pandemi Covid-19, ia baru mulai melakukan persiapan di tahun 2020, itupun dengan sederhana.
Dengan persiapan yang dinilainya kurang maksimal, ia tetap bertekad tampil sebaik mungkin di membawa nama Jawa Tengah di tanah Papua.
