Berita Solo Terbaru
Canggihnya Pembobol 12 Mesin ATM di Solo : Mengaku Belajar di Medsos,Pakai Remote Control & Penjepit
Komplotan spesialis pembobol ATM di Kota Solo ternyata beraksi menggunakan sejumlah alat khusus.
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Asep Abdullah Rowi
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, kasus terbongkar saat pertama kali mendapatkan laporan adanya pembobol dari pihak bank ATM.
Adapun pelapor datang ke Mapolresta pada Selasa (19/10/2021) lalu.
"Yang melakukan laporan adanya pembobolan disejumlah mesin ATM dari Bank BRI Solo, lalu kami lakukan langkah penyelidikan dan penyidikan," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Selasa (2/11/2021).
Baca juga: Tak Hanya Kasus Skimming, Nasabah Bank Jateng Klaten Apes Lagi Kini Uang Dikuras karena ATM Diganjal
Baca juga: Banyak Nasabah di Klaten Diduga Jadi Korban Skimming, Bank Jateng Bakal Inspeksi ke ATM
Dari hasil penyelidikan itu, polisi berhasil mengungkap dan menangkap pelaku bersama petugas Polres Sukoharjo dan Polda Jogjakarta.
"Ada 4 tersangka, 3 diantara residivis yang diamankan dan beberapa barang bukti," ujarnya.
Identitas tersangka F dan I atau S warga Kota Bandar Lampung, Lampung, serta IH dan IA warga Kota Tangerang, Banten, Jawa Barat.
Barangbukti yang diamankan, satu unit sepeda motor, 3 buah kartu ATM BRI, serta masing-masing 1 kartu ATM BNI, Bank CIMB Niaga, dan BCA, 3 alat stik dan penjepit, 1 buah jaket kuning.
"Dari 12 lokasi ATM, 7 di antara ATM BRI dan 5 lainnya masih dilakukan penyelidikan dari Satreskrim Polresta Solo," ujarnya.
"Total kerugian dari 7 ATM BRI berjumlah Rp 239 juta, sedangkan untuk 5 ATM lainnya masih diselidiki," ungkap dia.
Kasud di Klaten
Kasus pembobolan uang di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang terjadi di Kabupaten Klaten terulang kembali.
Bukan skimming seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, tetapi dengan mengganjal ATM.
Kasubag Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah mengatakan bahwa pihaknya berhasil mengungkap kasus pencurian yang terjadi pada Jumat (27/8/2021) lalu.
Peristiwa itu terjadi di mesin ATM Bank Jateng yang berada di halaman Kantor Kecamatan Ngawen, Jalan Klaten-Jatinom No 5, Desa Ngawen, Kecamatan Ngawen.
"Jajaran Polres Klaten berhasil mengungkap kasus pencurian dengan modus mengganjal ATM, dua tersangka berhasil diamankan, dua lainnya masih DPO," kata dia saat konferensi pers di Mapolres Klaten, Senin (27/9/2021).
Baca juga: Bisnis Pijat Plus Kaum Gay di Solo Sembunyi di Kos-kosan, Punya 6 Terapis Seharga Rp 400 Ribu
Baca juga: Bangganya Orangtua Ribka Sugiarto, Atlet Bulu Tangkis Karanganyar yang Moncer di Piala Sudirman 2021