Berita Klaten Terbaru
Ada Tol Solo-Jogja,Harga Tanah di Klaten Melonjak 2 Kali Lipat,Paling Murah Tembus Rp 1,2 Per Meter
Pembangunan proyek strategis nasional (PSN) Tol Solo-Jogja jelas memberi dampak. Salah satunya terhadap harga tanah di sekitar jalan tol itu sendiri.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Tri Widodo
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Pembangunan proyek strategis nasional (PSN) Tol Solo-Jogja jelas memberi dampak.
Salah satunya terhadap harga tanah di sekitar jalan tol itu sendiri.
Baca juga: Siap-siap! Rp 5 Triliun Disiapkan untuk Pembebasan Lahan Tol Solo-Jogja di 6 Kecamatan di Klaten
Baca juga: Siap-siap Jadi Miliarder! Warga Ngawen Klaten Terdampak Tol Solo-Jogja Bakal Diguyur Rp 650 Miliar
Lalu, bagaimana dengan harga tanah di sekitar titik pintu tol yang akan dibangun?
Wakil Ketua Bidang Invenstasi REI SoloRaya Arief Wicaksono mengatakan harga lahan di sekitar di dekat jalan Tol Solo-Jogja sudah naik.
"Harga tanah di sekitar titik pintu tol Solo-Jogja telah naik," kata Arief kepada TribunSolo.com, Sabtu (6/11/2021).
Arief mengatakan kenaikan harga lahan tersebut disebabkan banyaknya warga terdampak tol yang mencari lahan pengganti baik tanah maupun rumah.
Kemudahan akses jika tol tersebut jadi juga sangat berpengaruh terhadap kenaikan harga tanah disana.
Dia menyebut harga lahan di Kabupaten Klaten di tahun 2021 melonjak tinggi dari tahun 2020.
Bahkan kenaikan harga tanah ini sudah mencapai lebih dari 100 persen.
"Wilayah terdampak tol Rp 1,2 juta per meter, itu yang paling murah," ujarnya.
Karena memang, tanah di sekitar pintu keluar masuk tol menjadi incaran para pekerja luar kota untuk membeli atau menyewa rumah di sana.
" Nantinya, wilayah itu menjadi incaran para pekerja luar kota pulang jum'at kembali ahad," imbuh Arief.
Target 2023
PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) menargetkan pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Solo-Jogja di Kabupaten Klaten, rampung di tahun 2023.