Atlet Paralimpik Asal Klaten Borong Medali di Peparnas XVI Papua: Bawa Emas hingga Perunggu

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Atlet tenis meja disabilitas asal Kabupaten Klaten mengharumkan nama Jawa Tengah.

Dia membawa 3 medali pada gelaran Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI 2021 yang digelar di Bumi Cenderawasih, Papua.

Adalah Andi Santoso (33), warga Prambanan, Kabupaten Klaten.

Baca juga: Tuchel Tak Puas, Chelsea Bersiap Pulangkan Saul Niguez, Atletico Madrid Tutup Pintu 

Baca juga: Ikut Peparnas XVI, Ratusan Atlet Paralimpik Jateng Berangkat ke Jayapura: Dilepas Gubernur Ganjar 

Andi ini juga seorang anggota TNI berpangkat Sertu dari Kodim 0723 Klaten.

Raihan medali tersebut didapat dari cabang olahraga tenis meja. 

Tiga medali tersebut diraih masing-masing di antaranya emas untuk kategori tunggal putra, perak untuk kategori ganda campuran dan perunggu untuk 3 putra elit.

Baca juga: Betah di Atletico Madrid, Suarez Ingin Kontrak Anyar, Diego Simeone Bisa Jadi Faktor Kunci

"Untuk kategori 3 putra elit saya akan menerima medali besok," ucap Andi, kepada TribunSolo.com, Kamis (11/11/2021).

Andi mengatakan, usahanya meraih medali merupakan suatu kebanggaan baginya.

Hal ini diungkapkan karena ia telah lama berlatih selama berbulan-bulan untuk meraih medali dalam pesta olahraga tersebut.

Ia mengatakan, sudah menggeluti tenis meja sejak 2018.

Baca juga: Ditanya soal Bonus, Begini Jawaban Atlet Judo Asal Wonogiri yang Sabet Medali Perunggu di PON Papua

"Suatu kebanggaan sudah berlatih 7 bulan dan mendapat 3 medali," ujar Andi.

Andi mengatakan, medali emas ia raih saat pertandingan hari ke- 3.

Dia mengaku baru  kali ini mengikuti ajang pesta olahraga untuk atlet disabilitas.

"Ini event saya pertama dan Alhamdulillah langsung panen medali," tuturnya.