Berita Sragen Terbaru
Detik-detik L300 Tersambar Kereta Api Brawijaya di Sragen : Aneh Mesin Mendadak Mati saat di Rel
Sejumlah orang selamat meski pikap Mitsubishi L300 yang ditumpanginya tersambar kereta api Brawijaya di Kecamatan Gemolong, Sragen.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Ketua DPRD Sragen, Suparno mendesak agar segera dibangun palang pintu di perlintasan kereta api tersebut.
Baca juga: Cerita Pasutri Jadi Korban Tewas KA Gajayana Hantam Mobil di Sragen : Sedang Menuju Acara Tahlilan
Baca juga: Suasana Rumah Duka Pasutri Tertabrak KA Gajayana di Sragen : Pelayat Datang, Tunggu Anak dari Bogor
"Kalau bisa, dari PJ KAI segera dibangun palang pintu, namun apakah bisa segera, harapan saya bisa segera dibangun," katanya kepada TribunSolo.com, Selasa (12/10/2021).
Namun, jika membutuhkan waktu lama untuk membangun palang perlintasan, Suparno meminta agar ditambah jalan getar sebelum rel kereta api.
"Saya akan tindaklanjuti, apakah ini jalan milik pemkab atau desa, agar nanti sebelum perlintasan, bisa ditambah jalan getar atau polisi tidur," terangnya.
Baca juga: Detik-detik KA Gajayana Hantam Mobil di Sragen : Korban Pasutri Penjual Soto, Mau Pulang Usai Jualan
Setelah peristiwa tersebut, Suparno langsung mengecek lokasi terjadinya kecelakaan.
Menurut Suparno sebenarnya rambu-rambu dan penerangan jalan sudah cukup memadai.
"Saya herannya, bisa terjadi kecelakaan bahkan setahun tiga kali, apakah itu merupakan kelalaian atau apa, nanti biar ditindaklanjuti oleh pihak terkait," terangnya.
Baca juga: Fakta Petaka KA Gajayana di Sragen, Saksi : Mobil Menyeberang & Tertabrak, Lalu Ada yang Berteriak
"Kalau bisa, disini ada petugas yang jaga, ada pergantian shift dalam sehari, demi keselamatan kita upayakan maksimal mungkin," imbuhnya.
Terakhir, Suparno mengucapkan turut berbela sungkawa atas kepergian Hadi Mulyono dan Sukinem.
"Saya turut berbela sungkawa atas kejadian yang menimpa kedua warga saya tersebut, semoga amal ibadahnya diterima dan di tempat terbaik disisi-Nya," ujar Suparno.
Polisi Selidiki
Penyebab kecelakaan yang melibatkan KA Gajayana dengan mobil Isuzu Panther di Sragen belum bisa dipastikan.
Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Senin (11/10/2021) sekitar pukul 19.00 WIB di perlintasan kereta api di Dukuh Bedowo, Desa Jetak, Kecamatan Sidoharjo Kabupaten Sragen.
Peristiwa memilukan tersebut mengakibatkan Hadi Mulyono (61) dan Sukinem (58) meninggal dunia di tempat setelah mengalami luka yang cukup berat.
Baca juga: Fakta Lain Kereta Vs Mobil di Sragen, Setelah Lolos dari Kereta Lain, Pasutri Tertabrak KA Gajayana
Baca juga: Detik-detik KA Gajayana Hantam Mobil di Sragen : Korban Pasutri Penjual Soto, Mau Pulang Usai Jualan
Penyebab kecelakaan tersebut belum bisa dipastikan, apakah karena kelalaian dari pengendara maupun terjadi karena tidak adanya palang perlintasan kereta api.