Liga Inggris
Tak Ada Hasil Signifikan, Conte Sebut Rapat dengan Jajaran Premier League Soal Covid-19 Buang Waktu
Wabah Covid 19 terus merajalela di Inggris dan mulai menjangkit para pemain di Premier League, Conte kini sebit rapatnya hanya buang waktu.
Penulis: Tribun Network | Editor: Eka Fitriani
TRIBUNSOLO.COM - Wabah Covid 19 terus merajalela di Inggris dan mulai menjangkit para pemain di Premier League.
Sebanyak 20 klub Premier League akhirnya mengadakan pertemuan untuk mendiskusikan nasib kompetisi di tengah melonjaknya kasus Covid-19.
Keputusan yang didapatkan ialah kompetisi akan tetap dilanjutkan.
Klub-klub Liga Inggris masih konsisten menjalankan protokol kesehatan meskipun angka kasus Covid-19 telah mengalami penurunan yang sangat drastis.
Baca juga: Meski Sedang Bokek, Barcelona Optimis Bisa Dapatkan Matthijs De Ligt di Bursa Transfer
Baca juga: MU, Man City Hingga Real Madrid Siap Bayar Klausul Pelepasan Erling Haaland
Mereka tetap menganggap virus tersebut sebagai ancaman dan harus dicegah penyebarannya.
Namun, rupanya manager Tottenham Hotspur, Antonio Conte merasa bahwa pertemuan Liga Inggris kemarin sepadan dengan usahanya.
Sebuah pertemuan khusus tersebut mengundang seluruh pelatih Liga Premier dan membahas kesejahteraan pemain hingga kemacetan jadwal pertandingan.
Namun ternyata hanya sedikit yang berubah dari hasil diskusi tersebut.
Berbicara kepada wartawan yang berkumpul dalam konferensi pers hari ini, Conte memberikan pemikirannya tentang pertemuan kemarin.
"Saya harus jujur, saya pikir itu adalah pertemuan di mana kami mencoba berbicara, dan beberapa pelatih mencoba berbicara dan bertanya tentang solusi," katanya dilansir Sky Sport.
“Tapi saya pikir semuanya sudah diputuskan. Dan saya pikir kemarin adalah tembok, dan untuk alasan ini saya juga tidak ingin membahasnya," ujarnya.
Ketika ditanya apakah dia merasa pertemuan itu membuang-buang waktu.
"Saya kira begitu. Karena ketika Anda memiliki tembok di depan Anda, Anda dapat bertanya dan berbicara tentang apa yang Anda inginkan, tetapi setiap keputusan telah diambil," katanya.
Pelatih Italia berusia 52 tahun tersebut menyinggung keprihatinannya tentang kesejahteraan pemain dan situasi COVID saat ini.
"Tidak mudah bagi kami, tidak mudah bagi semua tim untuk bermain setelah hanya satu hari, itu tidak sederhana. Anda harus mengelola situasi dengan sangat baik karena risiko kehilangan pemain karena cedera," ujarnya.
“Kami harus memberi perhatian besar, terutama tim saya. Jangan lupa kami memiliki setengah skuad kami dengan COVID. Ketika Anda terkena COVID, maka Anda harus hidup dengan situasi ini selama dua hingga tiga minggu setelah Anda selesai dengan COVID," katanya.
“Jika ada seseorang yang sedikit kelelahan, akan sangat penting untuk mengobrol dengan para pemain karena kami harus mengelola periode ini," ujarnya.
Baca juga: Jadwal Liga Inggris Super Padat Bikin Pemain Liverpool Hanya Istirahat 2 Hari, Klopp: Itu Lelucon!
Baca juga: Epic Comeback Sensasional Liverpool Lawan Leicester City, Klopp Komentari Mentalitas Pemain Muda
Tottenham asuhan Conte akan menghadapi Crystal Palace pada pukul 3 sore waktu Inggris pada Boxing Day sebelum melakukan perjalanan ke Southampton pada 28 Desember 2021.
Timnya hanya diberi waktu kurang dari 48 jam untuk beristirahat.
Tottenham Hotspur saat ini duduk di urutan ke-7 di Liga Premier setelah 15 pertandingan, dengan pelatih Italia segera membuat dampak di London.
Tottenham Hotspur belum pernah kalah di Liga Premier sejak pengangkatannya, seri melawan Everton dan Liverpool dan mengamankan kemenangan atas Leeds United, Brentford dan Norwich City.(*)