Berita Sukoharjo Terbaru
Rumah Warga Grogol Sukoharjo Tiba-tiba Ambruk, Penghuni Selamat karena Dengar Suara Aneh
Tak ada angin dan hujan, rumah milik Suyoto (43) di Dukuh Singkil, RT 04 RW 08, Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Sukoharjo tiba-tiba ambruk, Rabu.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Tak ada angin dan hujan, rumah milik Suyoto (43) di Dukuh Singkil, RT 04 RW 08, Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Sukoharjo tiba-tiba ambruk, Rabu (5/1/2022).
Suyoto mengatakan, rumah tersebut ambruk sekira pukul 00.30 WIB.
Beruntung, Suyoto dan keluarganya dapat menyelamatkan diri, sebelum rumah tersebut ambruk karena terdengar suara aneh.
Baca juga: Ramai di Whatsapp, Warga Bendosari Titip Motor di Rumah Orang, Tak Diambil Sampai Sebulan
Baca juga: Warga Gelap Mata, Bakar Rumah Pasutri di Konawe Selatan yang Dituding Punya Ilmu Hitam
"Saat itu saya sekeluarga sudah tidur. Lalu saya terbangun karena mendengar bunyi kretek-kretek," katanya.
Suyoto yang merasa curiga dengan suara aneh itu, langsung membangunkan istri, dan ketiga anaknya yang masih tertidur.
Mereka berlima kemudian langsung keluar rumah.
Ternyata bunyi tersebut pertanda rumah Suyoto hendak ambruk.
"Selang 5 menit kemudian, rumah langsung ambruk," ujarnya.
Baca juga: Modal Rp 40 Juta Beli Dua Kontainer, Pasutri Ini Sulap Jadi Rumah Unik, Interiornya Bikin Melongo
Rumah tersebut memiliki luas bangunan sekira 150 meter persegi, dengan luas tanah 200 meter persegi.
Rumah warisan milik orang tua itu masih terbuat dari bambu dan kayu. Dan sejak tahun 1990-an belum pernah direnovasi.
"Sebelumnya saya sudah curiga, karena rumah sudah doyong. Dan malam tadi ambruk," jelasnya.
Kini rumah Suyoto sudah rata dengan tanah.
Warga desa dan relawan membersihkan puing-puing bangunan rumah Suyoto.
Untuk sementara waktu, Suyoto dan keluarganya akan tinggal di rumah saudara, yang rumahnya tak jauh dari sana.
"Semoga rumah saya bisa dibangun lagi. Dulu pernah diajuakan, dan mendapatkan bantuan RTLH," pungkasnya. (*)