Virus Corona
Waspada, Sudah Ada Ratusan Kasus Omicron yang Terdeteksi di Indonesia, Ketahui 10 Gejala Awal Ini
Varian ini terus bertambah sejak diumumkan pertama kali oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada 16 Desember 2021.
Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Kasus penularan varian baru virus Corona B.1.1.529 atau Omicron terus bertambah.
Kini hingga Selasa (4/1/2022) penularan varian Omicron menjadi 254.
Baca juga: Omicron Belum Kelar, Kini Muncul Varian Covid-19 Florona, Gejalanya Mirip Pilek Biasa
Varian ini terus bertambah sejak diumumkan pertama kali oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada 16 Desember 2021.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, dari jumlah tersebut, 239 kasus merupakan pelaku perjalanan internasional (imported case) dan 15 kasus merupakan transmisi lokal.
Nadia juga mengatakan, mayoritas pasien yang terpapar varian Omicron mengalami gejala ringan dan tanpa gejala.
Sebagian besar dari pasien, lanjutnya, mengalami batuk dan pilek.
"Dari hasil pemantauan, sebagian besar kondisinya ringan dan tanpa gejala. Gejala paling banyak adalah batuk (49 persen) dan pilek (27 persen),” ujar dia.
15 transmisi lokal
Kemenkes meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan varian Omicron karena kasus transmisi lokal terus bertambah menjadi 15.
Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes DKI Dwi Oktavia melaporkan ada 6 kasus Covid-19 dari varian Omicron transmisi lokal ada di Jakarta.
Kasus pertama yang dilaporkan yakni pelaku perjalanan dari Medan ke Jakarta dan terpapar Covid-19 .
"Masa penularannya pas (saat ada) di Jakarta karena pengusaha ya, jadi kan banyak bertemu orang," ucap Dwi saat dihubungi melalui telepon, Selasa.
Kasus kedua yakni dua kasus dari petugas kebersihan Wisma Atlet yang dinyatakan positif Covid-19 jenis Omicron.
"Kemudian ada juga satu yang dia pekerja di restoran," ucap Dwi.
Sisanya, satu orang keluarga pelaku perjalanan yang dinyatakan terpapar Covid-19 varian Omicron