Berita Klaten Terbaru
Inilah Tampang Maling Spesialis Kotak Amal di Klaten : Masih Muda Belia, Tega Membobol 30 Masjid
Akhirnya sosok spesialis pencuri kotak amal di Kabupaten Klaten ditangkap polisi.
Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Akhirnya sosok spesialis pencuri kotak amal di Kabupaten Klaten ditangkap polisi.
Dia adalah ESW (21) dan AP (18) yang merupakan warga Kecamatan Kalikotes dan Kecamatan Klaten Utara.
Dari informasi yang diperoleh TribunSolo.com dari polisi, kedua tersangka yang sehari-hari jadi buruh lepas itu telah beraksi sebanyak 30 kali di wilayah Klaten.
Saat di hadirkan di depan media, keduanya hanya tertunduk.
"Pengakuan dari tersangka keduanya telah mencuri kotak infaq di 30 mushola dan masjid di Klaten," ujar KBO Satreskrim Polres Klaten, Iptu Eko Pujiyanto saat konferensi pers di Mapolres setempat, Selasa (18/1/2022).
Menurut dia, aksinya terakhir yakni di Masjid Mutib Al Kirom di Dukuh Jogodayoh, Desa Kalikotes, Kecamatan Kalikotes, Kabupaten Klaten.
"Tapi terungkap dari puluhan aksi, hanya 4 saja yang dilaporkan ke polisi," aku dia.
Di antaranya di Masjid Al Jannah di Dukuh Ngemplak, Masjid Mut'Ib Al Kirom di Desa Kalikotes, At Tohirin di Desa Tambongwetan dan Mushola Barokah di Desa Mlese, Kecamatan Ceper.
Baca juga: Viral Remaja Ketahuan Curi Kotak Amal Masjid, Dihukum Dimandikan ala Jenazah, Videonya Tuai Kecaman
Baca juga: Aksi Maling Kotak Infak Masjid di Tulung Klaten Terekam CCTV, Pelaku Memakai Topi dan Masker
Menurut Eko, sedikitnya laporan masyarakat yang masuk terkait pencurian kotak infak diduga karena total kerugian atas kejadian tersebut kecil.
"Pembobolan kotak infak dilakukan dari bulan Juli hingga Desember 2021," aku dia.
Eko Pujiyanto menjelaskan bahwa modus operandi yang dilakukan para tersangka dengan cara masuk ke ke dalam masjid.
Kemudian membuka kotak infak dengan cara merusak kunci gembok pengaman kotak infak.
"Ia beraksi menggunakan obeng atau membuka kunci gembok menggunakan kunci palsu yang telah dipersiapkan lalu mengambil uang tunai yang berada di dalamnya," jelasnya.
Selain itu pelaku juga menggunakan kunci duplikat untuk membuka kunci gembok kotak infak.