Berita Solo Terbaru
Tak Ada Sejam, 12 Ribu Botol Minyak Goreng Isi Satu Liter Ludes saat Operasi di Pasar Legi Solo
Operasi pasar minyak goreng dengan harga subsidi tak hanya dijual di pasar modern saja, namun juga di Pasar Legi Solo.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Operasi pasar minyak goreng dengan harga subsidi tak hanya dijual di pasar modern saja, namun juga di Pasar Legi Solo.
Minyak goreng yang dijual di Ruko Leo Jaya dijual dengan harga Rp 14 ribu per liter.
Menurut pelaksana operasi pasar di Ruko Leo Jaya, Sutrisno, penjualan minyak goreng harga subsidi ini sudah dilakukan sejak Rabu (26/1/2022).
"Ini sudah hari keempat, dan antusiasme masyarakat masih tinggi," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (29/1/2022).
Menurut dia, pembeli tak bisa membeli minyak goreng secara eceran, dibatasi minimal satu karton dan maksimal dua karton.
Setiap karton berisi 12 botol minyak goreng isi 1 liter atau 0,5 liter.
"Satu karton minyak goreng isi 0,5 liter dijual Rp 82.500, sedangkan yang 1 liter Rp 165.000 per kartonnya," jelasnya.
Jika dihitung dengan harga eceran, maka per liter minyak goreng tersebut seharga Rp 13.750 per liter atau Rp 6.875 per setengah liter.
Alhasil, antrian masyarakat membludak, seiring dengan masih mahalnya harga minyak goreng di pasaran.
Baca juga: BREAKING NEWS : Ada Minyak Goreng Murah di Pasar Legi Solo, Warga Rela Antre Berjam-jam Lamanya
Baca juga: 12 Tempat Wisata di Solo : Ada Museum Tersembunyi Sampai Nikmati Syahdunya Sunset Bengawan Solo
"Kita siapkan kuota 1000 karton per hari, tak ada 60 menit sudah habis," kata dia.
Operasi pasar ini akan dilakukan hingga harga minyak goreng stabil kembali.
Antrean Panjang
Antrean panjang dan berjubel terjadi saat ada penjualan minyak goreng murah Rp 14.000 per liter di Pasar Legi Solo, Sabtu (29/1/2022).
Dari pantauan TribunSolo.com, mereka rela antre untuk mendapatkan minyak goreng harga subsidi tersebut.