Kasus Covid-19 di Lingkungan Sekolah Bertambah, Dua Siswa SMA Negeri 1 Wonogiri Positif 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Kasus positif Covid-19 di lingkungan sekolah di Wonogiri kembali bertambah, kali ini SMA Negeri 1 Wonogiri juga melaporkan bahwa ada siswanya yang terpapar.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Jawa Tengah, Sunarno, mengatakan setidaknya ada dua siswa kelas X SMA Negeri 1 Wonogiri yang terkonfirmasi positif.

"Mulanya pada Sabtu (29/1/2022) lalu siswa bersangkutan mengikuti kegiatan ekstrakulikuler. Kemudian merasa tidak enak badan," kata dia kepada TribunSolo.com, Kamis (3/2/2022).

Baca juga: Evaluasi Kasus Corona di PTM Kota Solo Dilakukan Pertengahan Februari, Dinkes Soroti Soal Prokes

Baca juga: Empat Desa di Boyolali Kosong Kepemimpinan, Imbas Kades Meninggal karena Corona & Serangan Jantung

Dari laporan yang diterimanya, terang Sunarno, siswa tersebut kemudian menjalani tes. Dari situ, keluar hasil yang menunjukkan bahwa siswa bersangkutan positif Covid-19. 

Menurutnya, sejak Senin (31/1/2022) lalu, satu siswa bersangkutan sudah tidak masuk sekolah dan menjalani isolasi. 

Sementara itu, teman satu kelas dan guru yang mengajar di kelas bersangkutan kemudian menjalani tracing dan testing. Hasilnya, ada penambahan satu siswa yang juga terpapar. 

"Guru dan teman satu kelasnya di tracing, kemudian ada penambahan satu lagi. Jadi ada dua siswa kelas X yang positif," jelasnya.

Baca juga: Anak Usia 6-11 Tahun di Sragen Baru Disuntik Vaksin Campak, Amankah Langsung Disusul Vaksin Corona ?

Atas temuan tersebut, satu kelas siswa yang terpapar Covid-19 itu kembali melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama sepekan kedepan. Sementara di kelas lain, kata dia, untuk saat ini masih melakukan pembelajaran tatap muka (PTM). 

"Kelas yang lain masih PTM, tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat," katanya. 

Dihubungi terpisah, kepala SMA Negeri 1 Wonogiri, Endang Sunarsih, juga mengamini bahwa ada dua siswa kelas X di sekolahnya yang terpapar Covid-19. 

Dia memastikan bahwa pihaknya kemudian melakukan langkah-langkah aturan sesuai SOP dan juga melaporkan ke Cabang Dinas. 

"PJJ nya mulai minggu ini. Hari ini Kamis (3/2/2022) juga masih tracing dari pihak puskesmas. Termasuk kepada guru juga," kata Endang. (*)