Berita Persis Solo
Angin Segar buat Persis Solo, Gibran Restui Museum Persis di Stadion Sriwedari : Tanpa APBD
Rencana sport tourism Persis Solo mulai mendapat angin segar dari Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.
Penulis: Tribun Network | Editor: Adi Surya Samodra
"Balai Persis Solo dan sebagainya merupakan aset pemerintah, meski dalam kurun waktu sekian tahun menampati balai itu sebagai tempat sekretariat Askot,".
"(Jika) pemerintah menghendaki, pemerintah meminta, maka kewajiban kita menyerahkan kepada pemerintah," tambahnya.
Baca juga: Bukan Stadion Sriwedari, Eks Manajer Persis Solo Sarankan Stadion Manahan Jadi Pusat Sport Tourism
Baca juga: Kembangkan Sport Tourism, Persis Solo Perlu Perhatikan 3 Hal Ini: Ekspansi Cabor Sampai Kualitas SDM
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, seperti diketahui, berencana mengembangkan sport tourism dengan berkolaborasi bersama Persis Solo.
Itu menyasar tempat-tempat yang berkait erat dengan Persis Solo, seperti Stadion Sriwedari dan Stadion Manahan.
"Kami tentu akan mendukung (pengembangan sport tourism), sebagai sebuah organisasi, kita sama yang lain harus realistis, meskipun selama ini kami menggunakan itu (Balai Persis)," ucap Paulus.
Paulus optimistis dengan rencana pengembangan sport tourism yang diwacanakan Pemkot Solo dan Persis Solo.
"Saya optimistis. (Solo) sudah siap. Memang perlu persiapan tempat-tempat yang bersejarah, tempat-tempat yang monumental. Itu harus dimulai dari sekarang, jangan ditunda-tunda," ujar dia.
"Persiapan seperti apa nanti Pemda yang harus mempersiapkan, didukung dari stake holder yang lain, alangkah baiknya pelaku olahraga," imbuhnya. (*)