Tenang, Objek Wisata di Wonogiri Tetap Boleh Buka Meski Kasus Covid-19 Naik, Asal Patuhi Aturan Ini

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Tempat wisata di Kabupaten Wonogiri dipastikan tetap buka meski kasus Covid-19 memburuk.

Namun, para wisatawan tentunya harus memenuhi sejumlah syarat, utamanya penerapan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat.

Plt Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Wonogiri, FX. Pranata, menuturkan hingga saat ini, objek wisata di Wonogiri masih boleh beroperasi.

Hal tersebut sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 09 Tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3, 2 dan 1 Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali yang berlaku mulai 8-14 Februari 2022.

Adapun Wonogiri berada di level 2.

"Kita ikuti ketentuan terkait objek wisata di daerah PPKM level 2," kata Pranata kepada TribunSolo.com, Jumat (11/2/2022).

Merujuk aturan tersebut, fasilitas umum termasuk di dalamnya tempat wisata memang dibolehkan untuk buka dengan sejumlah pembatasan.

Misalnya kapasitas maksimal pengunjung yang ada di tempat wisata tersebut maksimal harus 50 persen dari kapasitas keseluruhan.

Prokes juga harus dilaksanakan dengan ketat, baik pengunjung maupun pegawai tempat wisata harus melakukan screening terlebih dahulu.

Baca juga: Liburan Murah di Taman Patung Bedhol Desa Wonogiri, Nikmati Hamparan Waduk Gajah Mungkur

Baca juga: Wanita Hamil Percaya Omongan Dukun, Nekat Tusuk Paku ke Kepala demi Punya Bayi Cowok, Berakhir Pilu

"Pembatasan kapasitas dan penerapan prokes wajib. Kita ikuti aturan yang ada dari pusat. Petunjuk pimpinan seperti itu," jelasnya.

Pihaknya pun juga mengimbau kepada masyarakat selalu menerapkan prokes untuk menekan potensi penularan Covid-19 di tengah meningkatnya kasus secara nasional.

Liburan Murah di Wonogiri

Wonogiri memiliki lokasi liburan yang murah meriah alias gratis. 

Lokasinya di Taman Patung Bedhol Desa.

Tempat itu merupakan salah satu tempat ikon pariwisata di wilayah Waduk Gajah Mungkur Wonogiri.

Monumen tersebut biasanya digunakan masyarakat Wonogiri dan sekitarnya untuk sekedar melepaskan penat setiap harinya.

Pasalnya, letaknya yang persis di tepi Waduk Gajah Mungkur, membuat taman itu menyajikan panorama indah hamparan waduk dengan latar belakang Pegunungan Seribu.

Baca juga: 12 Tempat Wisata di Solo : Ada Museum Tersembunyi Sampai Nikmati Syahdunya Sunset Bengawan Solo

Baca juga: Polemik Mobil Wisata Listrik di Solo, Ini Kata Menhub Budi Karya : Kita Sudah Bicara dengan Pak Wali

Setelah sekian lama taman itu ditutup akibat kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) beberapa waktu lalu, kini taman tersebut kembali dibuka.

Bagus Rizky (22) salah satu pengunjung, mengaku senang dengan dibukanya kembali tempat tersebut. Sebab menurutnya Taman Patung Bedhol Desa merupakan salah satu tempat wisata andalan untuk masyarakat.

"Senang banget sudah dibuka. Sepertinya sudah beberapa waktu yang lalu, akhirnya bisa nongkrong lagi disini," kata dia kepada TribunSolo.com.

Menurut Rizky, banyak juga yang menyambut baik pembukaan kembali tempat itu. Terbukti dengan banyaknya masyarakat yang berkunjung.

Baca juga: Berikut Aturan Tempat Wisata Selama Libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Pengunjung Dibatasi

Berdasarkan pantauan lapangan TribunSolo.com, memang banyak masyarakat yang mengunjungi Taman Patung Bedhol Desa, terlebih di akhir pekan atau sore hari.

Banyak masyarakat Wonogiri dan sekitarnya yang berkunjung hanya untuk sekedar melepas penat dengan menikmati suasana sejuk dan rindang di taman itu.

Ada yang datang bersama keluarga, pasangan maupun teman sebayanya. Selain itu, banyak pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan disana.

"Kalau ini saya tadi bersama teman-teman. Disini tempatnya nyaman, dekat dari rumah dan gratis pula. Paling kesini cuma keluar uang buat jajan," ujarnya.

Rizky pun berharap, agar pembukaan tempat itu terus berlanjut dan tidak ada lagi penutupan dan terus bisa digunakan masyarakat untuk berwisata.

"Harapannya ya dibuka terus, kan banyak yang menggunakan tempat ini untuk berwisata karena disini tempatnya paket komplit," katanya.

"Cocok banget buat healing, kalau kesini rasanya rasa capek sedikit berkurang," imbuhnya. (*)