Berita Sragen Terbaru
Jelang Akhir Pekan Covid-19 di Sragen : Tembus 563 Kasus, ICU Rumah Sakit Terisi Hampir 100 Persen
Angka penularan Covid-19 di Kabupaten Sragen kini mulai bertambah ratusan kasus dalam kurun waktu satu hari.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Angka penularan Covid-19 di Kabupaten Sragen kini mulai bertambah ratusan kasus dalam kurun waktu satu hari.
Sebelumnya, kasus covid-19 di Kabupaten Sragen hanya bertambah di kisaran 50-60 kasus saja.
Tambahan kasus mencapai ratusan terjadi pada Jumat (18/2/2022) yang bertambah 113 kasus baru.
Dengan begitu, data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen kini total terdapat 563 kasus aktif covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen, Hargiyanto mengatakan sebagian besar pasien covid-19 kini menjalani isolasi mandiri karena termasuk kelompok tanpa gejala.
"Yang menjalani isolasi mandiri di technopark ada 66 orang dari total kapasitas sebanyak 273, sedangkan yang menjalani isolasi mandiri di rumah sebanyak 354 orang," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (19/2/2022).
Yang mengejutkan, kini beberapa rumah sakit rujukan covid-19 di Sragen mulai di penuhi pasien covid-19.
Ruang perawatan isolasi ICU yang disediakan Pemkab Sragen sebanyak 15 tempat tidur, kini telah terisi 14 tempat tidur.
"Tempat tidur ICU yang tersedia 15 unit, sudah terisi 14 tempat tidur, atau prosentasenya 93,33 persen," jelasnya.
Baca juga: Rumah Sakit di Sragen Ungkap Temuan Kasus Positif Covid-19 saat Screening Juga Meningkat
Baca juga: Syarat Vaksin Booster di Sragen Berubah, Kini Rentang Penyuntikan dari Dosis Kedua Minimal 3 Bulan
"Sedangkan untuk tempat tidur isolasi di rumah sakit, yang tersedia sebanyak 225 unit, sudah diisi 129 pasien atau sekitar 57,33 persen," tambahnya.
Dengan begitu, kini rumah sakit di Sragen pun kembali di penuhi pasien covid-19, salah satunya di RS Mardi Lestari Sragen.
Anggota Satgas Covid-19 RS Mardi Lestari Sragen, dr. Martinus Nori Wefrianto mengatakan dari 18 tempat tidur isolasi yang disediakan, sudah terisi 17.
"Kalau untuk di Mardi Lestari tren penambahan pasiennya cenderung meningkat, saat ini dari 18 bed yang disediakan, sudah terisi 17 bed, jadi sudah hampir penuh," terangnya kepada TribunSolo.com, Jumat (18/2/2022).
Rata-rata pasien yang dirawat di RS Mardi Lestari Sragen mengalami gejala sedang, mulai dari pilek, demam, hingga sesak nafas.