Lima Sorotan PKS Setahun Kepemimpinan Gibran-Teguh: PAD Turun hingga Penduduk Miskin Meningkat 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, SOLO- Dua hari lagi, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa genap setahun memimpin Kota Solo.

Janji Kampanyenya saat akan mencalonkan dulu disorot DPD PKS Kota Solo.

Menurut Ketua DPD PKS Kota Solo, Daryono dalam rilis yang diterima TribunSolo.com, capaian yang diraih telah dibandingkan dengan janji janji kampanye yang disampaikan pada Pilkada diakhir  tahun 2020 lalu.

Baca juga: Kabar Cucu Presiden La Lembah Manah Setelah Kena DB, Gibran Sebut Sudah Seperti Biasa

Baca juga: Alasan Investor Mau Revitalisasi TSTJ, Gibran : Bisa Bertahan dari Gempuran Pandemi 

Kenaikan tipis Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Solo dari 82,21 persen pada tahun 2020 menjadi 82,62 persen di tahun 2021, diapresiasi DPD PKS Solo.

Selain itu, partai yang dipimpin Daryono itu juga mengapresiasi pembangunan rel layang (elevated rail) di Simpang Joglo, pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo.

Meski begitu, DPD PKS Solo tetap mencatat beberapa poin yang belum tercapai di era kepemimpinan putra Sulung Jokowi ini.

Pertama, capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada tahun 2021 menurun dibandingkan pada tahun 2020.

Baca juga: PPKM Level 3 di Sragen, Tak Ada Penutupan Tempat Wisata: Penting Patuh Prokes

Capaian PAD  pada tahun 2020 sebesar 475 M dan saat ini capaian PAD pada tahun 2021 sebesar  408 M.

“Padahal, kondisi pandemi sudah berangsur membaik dan mereda,” kata dia. 

Kedua, di satu sisi penduduk miskin di Kota Surakarta meningkat dari Tahun  2020 sebesar 9,03 % menjadi meningkat di Tahun 2021 menjadi 9,4 % atau 48.790 penduduk.

Dengan peningkatan penduduk miskin itu, menjadikan Kota Solo menempati posisi teratas kemiskinan untuk tingkat kota di Jawa Tengah.

Ketiga, Ruang Terbuka Hijau (RTH) publik di tahun 2021 baru sekitar 7,60