Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Nestapa Long Weekend saat PPKM Level 3 di Klaten, Umbul Ponggok Sepi, Berlakukan Sistem Buka Tutup

Long weekend ternyata belum berpengaruh pada jumlah pengunjung Umbul Ponggok di Kecamatan Polanharjo, Klaten, Sabtu (26/2/2022).

Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ibnu Dwi Tamtomo
Suasana Umbul Ponggok yang tak ramai meski long weekend di Kecamatan Polanharjo, Klaten, Sabtu (26/2/2022). 

Melalui pengeras suara dia memberikan himbauan kepada wisatawan khususnya dalam penerapan protokol kesehatan.

"Prokes sudah kami sampaikan menggunakan pengeras suara juga lewat tim gugus untuk selalu melaksanakan program kesehatan.

"Pakai masker, Cuci tangan, cek suhu tubuh sebelum masuk, wajib memakai masker saat tidak melakukan kegiatan di dalam air dan menjaga jarak saat berada di objek wisata," jelas dia.

Selain itu kata dia, akan ada pelaksanaan swab acak yang dilakukan di obyek wisata.

"Untuk pelaksanaan swab tes dijadwalkan setiap hari Minggu, untuk kuota rata-rata setiap pelaksanaan 5 orang," terangnya.

Semua Boleh Buka

Seluruh objek wisata di Kabupaten Klaten tetap buka tapi dengan dengan syarat tertentu selama long weekend.

Sebagaimana diketahui, akhir pekan nanti bertepatan dengan libur panjang dari tanggal 26-28 Februari 2022, sehingga dimungkinkan kunjungan wisatawan meroket.

Bupati Klaten Sri Mulyani menerangkan, salah satu syaratnya yakni harus menerapkan kapasitas 25 persen sesuai dengan aturan pada PPKM Level 3.

Meski begjtu, Sri Mulyani tetap meminta masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dan mengimbau masyarakat untuk di rumah saja selama masa libur tersebut.

"Libur panjang kita harus bijaksana dalam memanfaatkan libur. Bisa memanfaatkan berkumpul dengan keluarga saja," kata dia dikutip dari Tribunjogja.com.

Dijelaskan Sri Mulyani , pada libur panjang tersebut juga tidak ada pembatasan-pembatasan tertentu yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Klaten di tempat-tempat keramaian dan tempat wisata.

Pihaknya hanya akan melakukan tes swab secara acak untuk mengecek kesehatan dari para pelancong yang berwisata di daerahnya.

"Tidak ada pembatasan, kita pedomani PPKM Level 3 saja ya. Pariwisata (buka) 25 persen, restoran (buka) 50 persen," jelasnya.

Kemudian, lanjut Mulyani saat ini penambahan kasus baru Covid-19 di Klaten masih tinggi, namun dalam beberapa hari ini juga dibarengi dengan tingginya angka kesembuhan.

Baca juga: Tak Jadi Dapat Rp 2 Miliar, Pria Terdampak Tol Solo-Jogja Asal Ngawen Layangkan Gugatan ke PN Klaten

Baca juga: Melirik Investasi Keris di Klaten, Harga Bisa Tembus Ratusan Juta: Penggemar Mulai Merambah Milenial

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved