Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral

Ingat Polisi yang Pernah Viral karena Tilang Istri Sendiri? Kini Aiptu Jailani Telah Berpulang

Aiptu Jailani dikenal sebagai sosok tegas dan tak pandang bulu dalam menegakkan aturan, selama berseragam korps kepolisian sejak 1990, 

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Kolase Tribun Bali
Sosok Aiptu Jailani, polisi yang beberapa kali viral karena ketegasannya. 

Aiptu Jailani rasanya pantas dijuluki sebagai polisi viral.

Lataran, ia beberapa kali menjadi perbincangan masyarakat karena tindakan tegasnya.

Khususnya, bagi para pemohon pembuatan SIM di Satlantas Polres Gresik.

Salah satu yang belakangan viral di media sosial dialami pemohon SIM atas nama Andrian (19), warga Jalan Gubernur Suryo, Kelurahan Tlogopojok, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik.

Andrian harus 16 kali gagal melakukan ujian praktik pembuatan SIM C di Satlantas Polres Gresik.

Rupanya, ujian praktik itu di bawah pantauan Aiptu Jailani

Andrian rela menjalani latihan praktik zig zag pada lintasan yang disiapkan menjadi area praktik di Satlantas Polres Gresik sampai malam hari.

Kejadian itu rupanya diketahui Kapolres Gresik AKBP Mochammad Nur Azis yang kemudian memberikan will pass kepada Adrian untuk mengurus SIM C pada Jumat (18/3/2022) malam.

"Perasaan saya sangat senang, enggak menyangka juga ketemu Bapak Kapolres pada malam itu. Karena beliau memakai baju muslim, sehingga saya tidak tahu kalau itu Bapak Kapolres. Lebih tepatnya bukan gratis (SIM), tapi diluluskan," tutur Andrian.

Pengalaman serupa berhadapan dengan Aiptu Jailani juga pernah dialami Wisely Michello Putra Sut, warga Jalan Balikpapan, Gresik Kota Baru, Gresik, pada 2018.

Setelah dinyatakan lulus dan mendapatkan SIM C, Wisely membuat surat ucapan kepada polisi, khususnya Aiptu Jailani.

Tak disangka ucapab itu kemudian viral di media sosial.

Aiptu Jailani sendiri mengaku rela harus turun tangan untuk mengajari para pemohon pembuatan SIM berlatih agar lulus ujian praktik.

"Demi pengabdian kepada masyarakat, tidak apa-apa, meski harus turun tangan sendiri sebagai baur SIM untuk mengajari pemohon SIM berlatih, supaya mereka benar-benar bisa mengendarai motor dengan baik, sesuai aturan yang ditentukan,” kata Aiptu Jailani waktu itu, ketika dimintai komentar pasca kejadian surat Wisely. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved