Berita Solo Terbaru
Terungkap, Polisi Wonogiri yang Ditembak Resmob Solo Memeras Korban 15 Kali, Bisa Raup Puluhan Juta
Anggota Polres Wonogiri berinisial PS (26) yang ditembak Tim Resmob Polresta Solo ternyata berkali-kali melakukan pemerasan.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Anggota Polres Wonogiri berinisial PS (26) yang ditembak Tim Resmob Polresta Solo ternyata berkali-kali melakukan pemerasan.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, mereka melakukan aksinya di kawasan Boyolali, Karanganyar, Klaten dan Solo.
PS melakukan aksi pemerasan dengan dibantu 4 rekannya yang merupakan warhga sipil.
Mereka adalah SNY (22) warga Semarang, RB (43) dan TWA (39) warga Solo, serta ES (36) warga Pati.
"Dari hasil penyelidikan dan penyidikan, mereka sudah beraksi sebanyak 15 kali," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (22/4/2022).
Dari hasil pemerasan yang dilakukan, mereka bisa mendapatkan uang jutaan hingga puluhan juta rupiah.
Para pelaku ini melakukan pemerasan terhadap korban yang tengah melakukan check-in di Hotel kelas melati.
Mereka melakukan mengintai, dan mendokumentasikan orang yang tengah check in bersama wanita yang bukan istrinya.
Baca juga: Detik-detik Polisi Tembak Polisi di Sukoharjo : Ada Tembakan Berkali-kali, Warga Dilarang Merekam
"Berbekal foto tersebut, kemudian komplotan pelaku meminta uang dengan cara memaksa atau memeras kepada korbannya," kata dia.
"Ancaman jika tidak menyerahkan sejumlah uang yang diminta, akan dilaporkan ke pihak berwajib," ujarnya.
Kini para tersangka diamankan di Polresta Solo, sementara PS jalani perawatan.
"Satu tersangka yang merupakan oknum anggota Polri masih menjalani perawatan," ucapnya.
"Kondisinya baik, dan juga dalam pengawasan Polresta Surakarta," pungkas dia.
Duduk Perkara
Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak membeberkan kronologi kenapa anggotanya di Resmob Polresta Solo menembak anggota Polres Wonogiri.
Peristiwa itu terjadi di Dukuh Jaten, RT 02 RW XI Desa Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (19/4/2022).
Adapun polisi yang ditembak adalah PS (26),
Kapolresta Ade mengatakan, oknum polisi tersebut diduga terlibat komplotan pemeras.
Selain PS, ada 4 orang lainnya yang merupakan warga sipil yang menjadi komplotan.
Mereka adalah SNY (22) warga Semarang, RB (43) dan TWA (39) warga Solo, serta ES (36) warga Pati.
"Pada hari Minggu 17 April 2022, korban berinisial WP (66) warga Pajang membuat laporan ke Polresta Surakarta," katanya kepada TribunSolo.com, Rabu (20/4/2022).
Para pelaku ini melakukan pemerasan terhadap korban yang tengah melakukan check-in di hotel kelas melati di Kota Solo.
Baca juga: Polisi Wonogiri yang Ditembak Resmob Solo Dibawa ke RS Hidayah Boyolali : Perut Terluka,Ada 2 Lubang
Baca juga: Duduk Perkara Polisi Ditembaki Polisi di Kartasura : Ada Laporan Suka Memeras Hotel Melati
Ade menjelaskan, pelaku mengintai, dan mendokumentasikan orang yang tengah check in bersama wanita yang bukan istrinya.
"Berbekal foto tersebut, kemudian komplotan pelaku meminta uang dengan cara memaksa atau memeras kepada korbannya," aku Ade.
"Ancaman jika tidak menyerahkan sejumlah uang yang diminta, akan dilaporkan ke pihak berwajib," ujarnya.
Polisi yang melakukan penyelidikan, kemudian melakukan penangkapan terhadap tersangka dengan kejar-kejaran sampai di kawasan TPU Pracimaloyo, Makamhaji.
Empat orang pelaku yang akan ditangkap oleh Tim Resmob Satreskrim Polresta Surakarta sempat melakukan perlawanan sengit.
"Dengan mengemudikan mobil jenis Daihatsu Xenia, komplotan pelaku menabrakkan beberapa kali mobilnya ke mobil dan sepeda motor milik petugas," jelasnya.
Petugas lanjut Kapolresta Ade, memberikan 2 kali tembakan peringatan ke udara, namun tidak digubris oleh para pelaku.
Kendaraan pelaku terus melaju, dan bahkan kembali menabrak 2 orang pengendara motor yang melintas di TKP.
"Petugas terpaksa menembak ke arah ban mobil yang dikemudikan tersangka sebanyak 2 kali untuk menghentikan laju kendaraan pelaku," kata Kapolres.
Namun pelaku terus melajukan kendaraannya arah Kartasura dan berhasil melarikan diri meninggalkan TKP.
"SNY berhasil ditangkap saat penyergapan petugas," jelas dia.
"Sementara polisi yang mengalami luka tembak, dilarikan ke rumah sakit di kawasan Boyolali," akunya.
Ditangkap Kembali Tiga Orang
Selain PS kata Kapolresta Ade, pada hari Rabu (20/4/2022) sekira pukul 04.00 WIB Unit Resmob Satreskrim Polresta Surakarta berhasil menangkap tiga tersangka lainnya.
"Ditangkap di daerah Kopeng, Semarang," ucapnya.
Mereka yang ditangkap adalah RB (43) dan TWA (39) warga Solo, serta ES (36) warga Pati.
Mereka kini sudah diamankan di Rutan Mapolresta Surakarta untuk penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Detik-detik Polisi Tembak Polisi di Sukoharjo : Ada Tembakan Berkali-kali, Warga Dilarang Merekam
Baca juga: Kartasura Bak Arena Duel Koboi, Toyota Avanza Diberondong Tembakan, Diduga Duel Sesama Polisi
"Satu tersangka yang merupakan oknum anggota Polri, saat ini dalam perawatan medis di salah satu RS di Solo," ujarnya.
"Dia mengalami luka tembak saat upaya paksa penangkapan yang dilakukan oleh Tim Resmob Satreskrim Polresta Surakarta," tambahnya.
Kapolres mengatakan, dari hasil penyelidikan dan penyidikan, komplotan ini sudah melakukan perbuatannya dengan modus serupa.
Tak hanya sekali, tetapi beberapa kali di Boyolali, Karanganyar, Klaten dan Solo..
"Polisi juga mengamankan barang bukti berupa 1 unit mobil Xenia, 1 pucuk senjata api rakitan, uang Rp 830.000, kamera, handphone, dan sejumlah alat bukti lainnya," terang dia. (*)