Berita Terbaru Boyolali
Perang Sarung di Boyolali Kian Marak, Ratusan Remaja yang Terlibat Gagal Diamankan Satpol PP
Boyolali kini menjadi arena perang sarung bagi ratusan remaja. Dua kali sudah Satpol PP menemui kejadian tersebut. Sayangnya remaja ini berhasil kabur
Penulis: Tri Widodo | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Bulan suci Ramadan seharusnya jadi momentum untuk berlomba dalam kebaikan. Namun tidak bagi sekelompok remaja di Kabupaten Boyolali.
Mereka lebih memilih berbuat onar, dengan melakukan tawuran berbalut perang sarung.
Kepala Satpol PP Kabupaten Boyolali Sunarno mengaku sudah menemui dua kali kejadian perang sarung.
Baca juga: Tren Remaja Perang Sarung Sudah Masuk Solo dan Sukoharjo : Brutal, di Dalam Sarung Diisi Batu
Pertama di kawasan Alun-alun Lor Boyolali. Sementara lokasi kedua ditemukan di sekitar SMA N 1 Boyolali.
Petugas Satpol PP sendiri terkejut dengan adanya laporan tawuran berbalut perang sarung yang melibatkan puluhan remaja di depan SMA 1 Boyolali.
Saat itu sekelompok remaja di bawah umur kedapatan saling serang.
Mereka mengunakan sarung yang telah dimodifikasi untuk mencelakai lawan tarungnya. Beruntung malam itu tak ada korban.
Baca juga: Sekelompok Pemuda di Solo Diamankan Gegara Perang Sarung, Polisi: Cuma Iseng
Baca juga: Bakul Angkringan Boyolali Kena Tipu, Motor Vario Digondol Maling: Pelaku Tinggalkan Supra Butut
“Biasanya perang sarung ini sekitar pukul 02.00 dini hari. Saat menjelang sahur ada dua kelompok remaja dibawah umur, kedua pihak sekitar 100 orang," kata Sunarno.
"Beruntung dapat kami redam dan kami sita dua sarung yang tertangkap, namun mayoritas pelakunya kabur,” tambahnya.
Perang sarung pada pekan sebelumnya juga sempat terjadi di kawasan Alun-alun Lor Boyolali.
Puluhan remaja saling serang menggunakan sarung yang berisi batu.
Aksi tawuran remaja itu pun bubar setelah gabungan petugas Satpol PP, Polres dan Kodim 0724 Boyolali tiba di lokasi.
“Dari sejumlah anak yang berhasil kami amankan, ternyata mereka berasal dari luar Boyolali, hanya mereka bersepakat untuk perang sarung di kawasan tersebut,” jelasnya.
Untuk itu, setiap malam jajaran Satpol PP Boyolali bersama TNI/Polri melakukan tugas rutin terkait pengamanan lebaran.