Berita Sragen Terbaru
Ajaibnya Kuli Bangunan di Sragen : Masih Kuat Meski Luka Bakar 80 Persen hingga Jatuh dari Lantai 2
Nasib pilu dialami Agus Juliyanto (53) warga Dukuh Jetak, Desa Hadiluwih, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen dua hari menjelang Lebaran.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Nasib nahas dialami SH (45), warga dari Desa Tegalsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri, dia ditemukan tewas di sumur rumahnya, Sabtu (30/4/2022).
Sebelum kejadian, korban diketahui tengah menimba air dari dalam sumur sedalam 20 meter.
Kabar tewasnya SH di dalam sumur itu dibenarkan Camat Weru, Pandiyanto.
"Diketahui pagi tadi, sekira pukul 08.00 WIB," katanya kepada TribunSolo.com.
"Korban saat itu melakukan aktivitas memotong kayu bakar, setelah itu menimba air," jelas dia.
Namun saat korban menarik ember dari dalam sumur tidak kuat, sehingga tubuhnya masuk ke dalam sumur.
Korban yang memiliki penyakit epilepsi, diduga menjadi penyebab kematian korban.
"Pada waktu itu korban bermaksud mengambil air dengan cara di timba, dan diperkirakan pada waktu menimba penyakitnya kambuh, sehingga tercebur," ujarnya.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Wonogiri: Pasutri Tewas Usai Jadi Korban Tabrak Lari di Nguntoronadi
Baca juga: Nasib Pria di Sragen : Jelang Buka Puasa Tewas Usai Tabrak Pikap, Badan Terpental & Terbentur Tembok
Lantas warga langsung melaporkan ke Tim SAR Sukoharjo.
Wakil Komandan SAR Sukoharjo, Muklis menambahkan, puluhan personel baik dari SAR, Damkar dan relawan dikerahkan ke lokasi untuk melakukan evakuasi korban dari dalam sumur.
"Evakuasi dengan alat bantu peralatan Vertical Rescue dan SCBA," ucapnya.
Proses evakuasi berlangung sekitar 30 menit.
Jenazah kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman.
Tewas Tercebur Sumur