Bukan soal Umur, Ini Tanda Seseorang Sudah Dewasa secara Emosional, Apakah Kamu Termasuk?

TRIBUNSOLO.COM - Ternyata menilai kedewasaan seseorang tidak bisa hanya dilihat dari usianya.

Pasalnya, kini banyak anak muda yang memiliki pemikiran lebih dewasa daripada orang yang lebih tua.

Misalnya, saat mereka menghadapi masalah atau juga mengambil keputusan.

Dilansir dari Kompas.com, dewasa secara emosional adalah kemampuan untuk merasakan, mengatur, dan memproses emosi secara efektif.

Baca juga: Potret Cantik Kirana Velovoice, Anak Gadis Andika Mahesa yang Jarang Tersorot, Kini Beranjak Dewasa

Kedewasaan ini mengacu pada cara seseorang mengomunikasikan emosi dengan pikiran terbuka.

Hal ini seperti yang disampaikan Josua Iwan Wahyudi, pakar kecerdasan emosi, dalam akun Instagram @josuaiwanwahyudi.

Menurutnya, kedewasaan itu hanyalah untuk mereka yang memiliki hati yang kuat.

Berikut tanda-tanda kamu sudah punya pemikiran yang dewasa dilansir dari Instagram @josuaiwanwahyudi via Kompas.com.

1. Mandiri

Orang yang sudah dewasa biasanya tidak cenderung manja.

Mereka memilih tidak menggantungkan diri pada orang lain.

Jika kamu masih suka menyalahkan dan menuntut orang lain untuk menuruti segala keinginannya maka kamu belum dewasa.

"Meski tidak enak, tapi kedewasaan tidak seharusnya menjadi pilihan, melainkan keharusan.

Karena salah satu cara kehidupan manusia bisa menjadi lebih baik, bukanlah dengan cara yang lebih pintar. Tapi dengan menjadi lebih dewasa." kata Josua.

2. Punya empati

Seseorang yang dewasa secara emosional memiliki empati dengan melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda.

Hal ini lantaran kamu tidak merasa benar sendirian.

Namun, menjadikan perspektif orang lain sebagai peluang untuk perbaikan diri.

Sementara menurut Josua, empati adalah atribut kedewasaan. Sedangkan self-centered adalah atribut para bocil (bocah cilik) - istilah kekinian untuk orang yang lebih tua tapi belum dewasa.

3. Bertanggung jawab

Bisa dikatakan bertanggung jawab adalah indikator kedewasaan emosional yang baik.

Caranya dengan mengakui dan menerima saat ada masalah.

Kamu justru mencari solusi bukan meluapkan energi negatif saat ada masalah.

4. Mempertimbangkan konsekuensi

Selanjutnya, seseorang yang telah dewasa selalu memikirkan segala konsekuensi dari segala tindakannya.

Mereka akan memikirkan akibat dari tindakannya.

Terlebih, orang yang dewasa juga selalu siap dengan segala konsekuensi yang ada.

Hal inilah yang membedakannya dengan pemikiran anak-anak.

Karena anak-anak lebih bertindak sesuai dorongan tanpa memikirkan dampaknya.

5. Mau Berjuang

Orang yang sudah matang pemikirannya dapat dilihat dari kemauan untuk berjuang.

Jika kamu mudah menyerah dalam keadaan sulit, maka apa bedanya dengan anak-anak?

Misalnya, ketika kamu berselisih orang dewasa tahu apa yang harus dilakukan.

Bukan marah atau menyerah namun berhenti sejenak jika sudah tenang bisa dilanjutkan.

Itu tanda-tanda bahwa kamu sudah dewasa secara emosional.

Baca juga: 5 Tips Menjaga Stamina saat Mudik Agar Tetap Fit, Siapkan Susu Kurma dalam Perbekalan

Baca juga: Tips Agar Terhindar Kemacetan saat Mudik di Klaten : Ada 9 Titik Jalur Alternatif, Rutenya Lengkap

(*)