SEA Games 2021

Media Vietnam Ingatkan Thailand, Timnas U-23 Indonesia Punya Petarung Lini Tengah, Bisa Merepotkan

Media Vietnam meraba-raba kekuatan dan kelemahan Timnas U-23 Indonesia dan Timnas U-23 Thailand jelang bentrok keduanya yang berlangsung sore ini.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Tangkapan layar RCTI+
Pemain Timnas Indonesia U-23 merayakan gol Muhammad Ridwan (tengah jersey nomor 12) ke gawang Filipina pada pertandingan Grup A SEA Games 2022, Kamis (13/5/2022). 

TRIBUNSOLO.COM -- Media Vietnam ikut menganalisa pertandingan Timnas U-23 Indonesia vs Timnas U-23 Thailand.

Media tersebut meraba-raba kekuatan dan kelemahan Timnas U-23 Indonesia dan Timnas U-23 Thailand jelang bentrok keduanya yang berlangsung sore ini.

Diketahui, Timnas U-23 Indonesia bakal menghadapi Timnas U-23 Thailand di babak semifinal SEA Games 2021.

Dua tim kuat Asia Tenggara ini bakal berduel di Stadion Thien Truong, Nam Dinh, Vietnam, Kamis (19/5/2022) sore WIB.

Baca juga: Sesal Suporter Malaysia, Tim Harimau Malaya Malah Lawan Vietnam di SEA Games 2021: Mending Indonesia

Baca juga: Fakta Unik Vidhiya R Gadis Madiun yang Pacari TikToker Vietnam Dat Villa, Andalkan Google Translate

Jelang laga hidup mati ini, media Vietnam Zing News memberikan ulasan perihal kekuatan dan kelemahan kedua tim.

Zing News menyebut Thailand memiliki keunggulan di lini tengah jika dibandingkan dengan Indonesia.

Thailand dan Indonesia sama-sama menggunakan 2 dari 3 slot pemain senior untuk posisi gelandang.

Pelatih Thailand Alexandre Polking mempercayakan Weerathep Pomphan dan Worachit Kanitsribampen untuk mengisi pos di lini tengah.

Demikian pula pelatih Indonesia Shin Tae-yong memanggil pemain naturalisasi Marc Klok dan Ricky Kambuaya.

Secara taktik, Thailand selalu ingin bermain possession ball dengan bertumpu pada Weerathep.

Gelandang bernomor punggung 18 itu adalah sosok yang mengatur tempo pertandingan dan menghubungkan bola antar lini.

Media Thailand bahkan mengatakan gaya bermain Weerathep sangat mirip dengan Sergio Busquets dari Barcelona.

Sementara Worachit cenderung bermain lebih ke depan dan memiliki kemampuan dalam melepaskan operan-operan kunci.

Dalam beberapa situasi, Worachit juga kerap menembus jantung pertahanan lawan hingga melakukan finishing.

Zing News menilai Klok dan Kambuaya tidak memiliki teknik dan skill sebaik Weerathep dan Worachit.

Namun, Klok dan Kambuaya dinilai kuat dalam situasi pertarungan satu lawan satu dan perebutan bola.

Lebih lanjut, Zing News menilai Indonesia memiliki proses persiapan yang lebih matang dibandingkan Thailand.

Fachruddin Aryanto dkk menjalani pemusatan latihan selama enam minggu di Korea Selatan sebagai persiapan.

Pertandingan dengan tim-tim kuat di Negeri Ginseng dinilai membantu Indonesia mengumpulkan banyak pelajaran.

Sedangkan Thailand tidak punya banyak waktu untuk berlatih bersama sebelum datang ke Vietnam.

Mereka juga tidak bisa berlaga di SEA Games 2021 dengan kekuatan terkuat lantaran beberapa pemain tidak dilepas oleh klubnya.

Menurut media Vietnam, Thailand dan Indonesia adalah dua tim yang memiliki serangan terkuat di SEA Games 2021 sejauh ini.

Thailand tercatat mampu mencetak 12 gol selama babak penyisihan grup, sedangkan Indonesia menciptakan 11 gol. (*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved