Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Jokowi Sebut Harga Pertalite Tak Akan Naik Tetap Rp 7.650 per Liter, Ajak Masyarakat Bersyukur

"Kalau saya lihat misalnya di Jerman, bensin sudah Rp31 ribu (per liter), sudah hampir dua kali lipat," ungkap Jokowi.

Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Ilustrasi - Petugas melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) pertalite ke sepeda motor di SPBU 3440236, Jalan Laswi, Kota Bandung. 

Jokowi mengajak masyarakat bersyukur karena kegiatan ekonomi di Indonesia kini secara bertahap sudah dibuka lantaran kondisi pandemi Covid-19 yang terkendali.

”Kalau pandemi di negara lain, di Eropa, di Amerika Serikat, 10 hari yang lalu waktu saya ke sana, masih kasus harian Covid-19 masih 78 ribu kasus,"

"Sekarang baru yang ramai di Tiongkok dan Korea Utara, negara lain masih proses mengatasi pandemi. Sekali lagi ini yang harus kita syukuri,” katanya.

Baca juga: Penampilan Ketua MK Anwar Usman Calon Suami Idayati saat di Solo : Sederhana, Mirip Gaya Jokowi

Jokowi mengatakan pemerintah telah melakukan berbagai upaya demi menjaga kestabilan ekonomi masyarakat. Satu di antaranya yakni dengan menggelontorkan anggaran sebesar Rp502 triliun. Jokowi mengungkapkan besarnya anggaran itu dipicu adanya pandemi Covid-19 dan perang Rusia-Ukraina.

"Pemulihan ekonomi yang akan muncul (dilakukan) tahun ini (sulit karena kita) ditimpa oleh perang Rusia-Ukraina," katanya. "Di seluruh dunia (energi) ini naik semua, energi ini berarti bahan bakar minyak (BBM), gas, minyak, semua negara mengalami kenaikan. Yang kedua (komoditas) pangan, itu naik semuanya."

"(Masyarakat) supaya tahu untuk mempertahankan harga Pertalite, harga elpiji, (subsidi) listrik yang di bawah 3.000 VA, pemerintah itu keluar (anggaran) besar sekali, yaitu Rp502 triliun," kata Jokowi.

Belum lagi, kata Jokowi, pemerintah memberikan bantuan sosial yang anggarannya Rp 154 triliun. Tentu anggaran ini bukan angka yang kecil.

“Subsidi dari APBN itu gede sekali. Masalahnya adalah tahan kita sampai kapan? Kalau perangnya enggak rampung-rampung,” ujar mantan Wali Kota Solo itu.

"Sekali lagi ini yang harus kita syukuri, kita masih tahan dengan harga Pertalite masih Rp 7.650," ujar dia.

Baca juga: 4 Shio Ini Diramalkan Akan Punya Banyak Rezeki Dalam Waktu Dekat dan Bisa Segera Lunasi Utang

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga telah memastikan harga Pertalite dan listrik bersubdisi tidak naik pada tahun 2022 seiring bertambahnya subsidi energi yang dikucurkan pemerintah.

"Pertalite dalam hal ini tidak diubah harganya. Kalau masyarakat kemarin mudik dengan mobil menggunakan Pertalite itu adalah bagian dari yang harus dibayar oleh pemerintah ke Pertamina dalam bentuk kompensasi," kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR RI, Kamis (19/5).

Sri menyebut saat ini harga keekonomian BBM jenis Pertalite sebesar Rp 12.556 per liter. "Harga keekonomian dari BBM kita mengalami perubahan sangat tinggi," ujarnya.

(Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved