Nasib Sukimin, Pria yang Hilang 3 Tahun, Bakal Dipulangkan dari Jakarta ke Karanganyar 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Sukimin warga asal Desa Kaliboto, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar ditemukan di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta.

Dia sebelumnya membuat bingung keluarga, sebab menghilang selama tiga tahun. 

Kini, Dinas Sosial Kabupaten Karanganyar berencana memulangkan Sukimin ke Karanganyar.

Baca juga: Kisah Sukimin, Pria Asal Karanganyar yang Hilang Selama 3 Tahun, Ditemukan di Jakarta  

Baca juga: Ada Isu Orang Hilang saat Pengukuran Tanah di Desa Wadas, Polisi Membantah: Diperiksa Secara Humanis

Sebab, keluarga Sukimin terkendala biaya untuk pemulangan. 

Kabid Perlindungan dan Rehabilitasi Dinsos Karanganyar Sulistiyowati mengatakan, pihaknya mendapatkan kabar ada warganya yang ditemukan di Jakarta. 

"Kemarin saya dapat laporan dari TKS Mojogedang ada warga Karanganyar di panti di Jakarta, kemudian saya minta untuk dikroscek ke pemerintah setempat (Kaliboto) dan keluarga apakah benar dari sana, ternyata benar," ucap Sulitiyowati kepada TribunSolo.com, Rabu (1/6/2022).

Sulistyowati mengatakan, dalam laporan petugas TKS, pria bernama Sukimin telah meninggalkan Mojogedang sejak 2019.

Dia menuturkan, saat ini pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinsos Provinsi Jateng terkait penjemputan Sukimin.

Baca juga: Korban Ledakan Kilang Minyak Balongan: 3 Orang Hilang, 5 Orang Luka Berat, 14 Orang Luka Ringan

"Karena Dinsos Kabupaten Karanganyar tidak ada anggaran biaya penjemputan ataupun pemulangan, kami akan berkoodinasi dengan Dinsos Jateng," kata Sulistyowati.

Dia menjelaskan bahwa setelah pihaknya melapor ke Dinsos Jateng, nantinya pihak Dinsos Provinsi Jateng akan berkomunikasi dengan panti di Jakarta tersebut terkait pemulangan dari Jakarta ke Jawa Tengah.

Nantinya, sebelum dibawa ke rumah keluarga, Sukimin akan di tempatkan di Panti Pelayanan Sosial (PPS) Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) “Margo Widodo” Semarang.

"Masalah pemulangan warga kami dari Jakarta ke Jawa Tengah menjadi tanggung jawab Provinsi, jika dia sudah sampai di  Margo Widodo, kami akan dijemput," pungkasnya. (*)