Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Uniknya Sate Tegal Kambing Muda Pak Harto Tahu di Solo : Dihidangkan Seperti Steak, Langganan Ganjar

Pemilik Sate Tegal Pak Harto di Solo, Wenny, mengatakan usahanya baru didirikan oleh bapaknya pada tahun 2018 lalu di Yogyakarta.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Hanang Yuwono
TribunSolo.com
Sate Tegal Kambing Muda Pak Harto Tahu di Jalan Veteran, Kecamatan Serengan, Kota Solo. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sensasi makan sate kambing yang berbeda, bisa ditemukan di warung Sate Tegal Kambing Muda Pak Harto Tahu yang ada di Jalan Veteran, Kelurahan Kratonan, Kecamatan Serengan, Solo.

Sate kambing muda Pak Harto ini, disajikan dengan wadah steak, dengan bumbu kecap.

Pemilik Sate Tegal Pak Harto di Solo, Wenny, mengatakan usahanya baru didirikan oleh bapaknya pada tahun 2018 lalu di Yogyakarta.

Meski sebenarnya, sejak 2007 membuka usaha warung Tegal alias warteg di daerahnya yang kemudian membuka warung sate.

Baca juga: Kuliner Enak Boyolali : Sate Sapi Pak Bandi Ampel, Empuknya Daging Lulur Langsung Ambyar di Mulut

Baca juga: 5 Sate Ayam yang Terkenal Enak di Solo, Ada Warung Legendaris Sudah Buka Puluhan Tahun

"Sebenarnya besar di Yogyakarta dari tahun 2018 kemudian bulan ke delapan berdiri buka cabang kedua, sekarang ena,m cabang tersebut yang di Solo dan Rest area Batang," katanya.

Sate Kambing Pak Harto Tahu
Sate Kambing Pak Harto Tahu (https://sate-tegal-kambing-muda-pak-harto-tahu-spesial.business.site/)

Dia pun blak-blakan membuka resepnya, jika kualitas daging kambing muda miliknya berbeda dengan lainnya.

Sebab sebelum dilakukan pemotongan hewan, kambing miliknya dikarantina terlebih dulu.

"Jadi kambing-kambing muda kita karantina selama 1 minggu dulu sebelum dipotong," aku dia.

"Kita jaga kualitas hewan dan makanannya, agar nantinya tidak berbau prengus," ujarnya.

Setiap hari dia mengaku bisa menyembelih lima sampai tujuh ekor kambing muda yang usainya di bawah 5 tahun.

"Kadang juga 10 ekor kambing setiap harinya habis, omset bisa Rp 7-10 juta per hari," tuturnya.

Selama 3 tahun mengembangkan usahanya ini, Wenny mengaku banyak sekali artis-artis yang mampir dan menikmati olahan kambing muda dari warungnya.

"Tanpa diendorse mereka datang makan, seperti Roy Marten, Barby Kumalasari, Deswita, Ferry Maryadi, sampai Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mampir," ujarnya.

Sate Kambing Muda Pak Harto dibanderol mulai Rp 30 ribu - 135 ribu tergantung jumlah tusuk dan jenis daging campur atau murninya.

Selain sate kambing, ada pula menu sop balungan dengan harga Rp 30 ribu, tongseng kambing dari harga Rp 28 - 33 ribu dan gulai kambing Rp 25-28 ribu.

Sedangkan untuk tampilan menunya, mengunakan hot plate dan tungku alumunium.

"Beda dari yang lain, jadi biar menjaga daging dan olahannya tetap panas saat para pelanggan meningkatkan," ujarnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved