Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Piala Presiden 2022

Hasil Seri Warnai Persis Solo vs PSS Sleman, Samsul Arif : Pressing Kurang Kompak, Ritme Lambat

Persis Solo masih perlu meningkatkan beberapa hal setelah ditahan 0-0 PSS Sleman dalam turnamen Piala Presiden 2022, Sabtu (11/6/2022).

Penulis: Tribun Network | Editor: Adi Surya Samodra
Tribunnews.com/Muhammad Nursina
Pemain Persis Solo, Samsul Arif (kedua kanan) diadang bek PSS Sleman saat hendak menendang bola dalam laga pembuka Piala Presiden 2022 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (11/6/2022) sore. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Persis Solo masih perlu meningkatkan beberapa hal setelah ditahan 0-0 PSS Sleman dalam turnamen Piala Presiden 2022, Sabtu (11/6/2022).

Striker Persis Solo, Samsul Arif mengatakan pressing menjadi salah satu yang perlu ditingkatkan dan dibenahi.

Itu bisa dilihat saat babak pertama.

"Babak pertama, sedikit mengalami kesulitan, terutama soal pressing kurang kompak," katanya.

Skuad asuhan Jacksen F Tiago itu memang sempat beberapa kali melakukan pressing kepada PSS Sleman.

Satu diantaranya terjadi pada menit ke-9.

Baca juga: Persis Seri Lawan PSS, Coach Jacksen Soroti Performa di Babak Pertama : Ambisi Pemenang Tidak Nampak

Baca juga: Kecewa Persis Solo Hanya Mampu Imbang dengan PSS Sleman, Suporter Ungkit Penalti Fabiano Beltrame

Itu bermula dari serangan cepat dari kaki ke kaki yang dibangun PSS Sleman.

Serangan tersebut sampai membuat semua pemain turun ke setengah lapangan. Samsul pun juga turut ke pertahanan.

Itu pun membuat serangan PSS Sleman belum berhasil.

Persis Solo bisa melakukan pressing hingga membuat bola kembali ke bidang permainan anak asuh Seto Nurdiyantoro.

Pressing itu belum optimal menghentikan aliran bola dari kaki ke kaki pemain PSS Sleman.

Samsul juga menyoroti soal chemistry yang belum optimal antar pemain Persis Solo dalam laga itu.

Itu membuat sejumlah peluang belum bisa dimaksimalkan menjadi gol.

"(Babak pertama) chemistry tidak dapat satu sama lain, dan ritme yang kita tampilkan lebih lambat, lawan bisa menekan kita di babak pertama," tuturnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved