Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kuliner Solo

Kuliner Enak Klaten, Lesehan Pakne Agus: Sambal Terasinya Legendaris, Sudah 28 Tahun Berdiri 

Bagi para pecinta sambal, bisa mencoba makan di lesehan Pakne Agus berlokasi di Jalan Veteran. Warung tersebut terkenal dengan sambel terasinya.

Penulis: Ibnu DT | Editor: Ryantono Puji Santoso

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Warung makan lesehan Pakne Agus berlokasi di Jalan Veteran, Kecamatan Klaten Utara, kabupaten Klaten, tepatnya di seberang Kantor Camat Klaten Utara. 

Usut punya usut, pemilihan nama lesehan Pakne Agus lantaran pemilik warung makan tersebut memiliki anak yang bernama Agus, sehingga Pakne Agus dapat diartikan sebagai Ayahnya Agus. 

Di warung makan ini, pengunjung dapat mencoba lauk dari mulai ayam kampung, bebek, ikan lele, ikan bandeng, ikan nila hingga burung dara.

Baca juga: Kuliner Enak di Sragen : Lontong Sumatera Wak Loy, Sambal Tauconya Bikin Nagih, Ada Jengkolnya Juga

Namun, yang spesial dari tempat ini adalah sambal terasi khas warung tersebut. 

Selain sambal terasi ada juga sambal bawang. 

Istimewanya sambal di lesehan Pakne Agus ini adalah fresh, alias baru dibuat saat ada pesanan. 

Lastri (50) istri sang pemilik warung lesehan mengaku jika buka sejak 28 tahun yang lalu. 

Dirinya ingat betul soal itu karena saat buka, bertepatan dengan anaknya Agus baru berusia 3 tahun dan saat ini sudah berusia 31 tahun. 

"Dari anak saya umur 3 tahun, saya dari nol jualan disini, enggak pernah pindah-pindah tempat," ujarnya kepada TribunSolo.com. 

Selama itu dirinya mengaku nyaman di lokasi itu dan tidak berfikir untuk membuka kedai warung, tetap setia berjualan di pinggir jalan dengan tempat duduk lesehan.

Dirinya takut membuat pelanggannya kecewa saat dirinya berpindah tempat, terlebih jika tempat yang baru jauh dari lokasi yang saat ini. 

Meski lokasi tempat makan sangat sederhana namun menu sambal adalah yang membuatnya bertahan hingga sekarang. 

"Dari awal saya jualan pakainya sambal terasi, terus nambah sambal bawang. Tapi sampai sekarang yang dicari ya sambal terasinya, khusus untuk langganan saya dari Solo biasanya pesen sambal bawang," jelasnya. 

Dua sambal itu, menurutnya memiliki cita rasa yang berbeda-beda. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved