Berita Sragen Terbaru
Polisi Ungkap Motif Pelaku Pembacokan Perempuan di Gunung Kemukus Sragen: Sakit Hati
Motif pelaku pembacokan perempuan di Gunung Kemukus hanya persoalan sepele yakni korban tidak mau diajak keluar rumah.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Ryantono Puji Santoso
Sebuah peristiwa penganiayaan mengerikan terjadi di Dukuh Purbayan, Desa Tlobong, Kecamatan Delanggu, Klaten, Kamis (12/5/2022) dini hari.
SN (27) warga setempat, gelap mata membacok tetangganya sendiri, pasangan suami istri JP (44) dan S (37).
Baca juga: Air Mata Pelayat Almarhumah Dila Jatuh saat Doa, Berharap Kejadian Penganiayaan Jadi yang Terakhir
Rumah SN dan tetangganya itu hanya berjarak 50 meter.
Penyebabnya, diduga karena motif persaingan usaha.
Akibatnya JP (44) menderita luka memar akibat pukulan.
Sedangkan S (37) istri JP, mendapat luka yang lebih parah, lantaran mendapatkan luka sabetan parang dari pelaku.
"Kejadiannya terjadi pada hari ini (12/5/2022), sekitar pukul 03.00 WIB," kata Iptu Abdillah, Kasi Humas Polres Klaten saat dihubungi TribunSolo.com.
Saat itu JP sedang tidur bersama S.
JP terbangun setelah mendengar suara di belakang rumah, yang ternyata ada pelaku dan teman-temannya.
Setelah itu korban menanyakan maksud kedatangan mereka.
Jika ada masalah JP meminta agar menunda pembicaraan pada esok hari, namun mendengar jawaban itu pelaku tidak terima dan langsung memukul JP.
Pada saat S mengobati luka suaminya akibat SN, berselang beberapa menit pelaku kembali datang sendirian dengan membawa sebilah parang.
Tanpa basa-basi JP langsung mengayunkan parang tersebut ke JP, tetapi meleset.
JP sempat menghindar dan lari kebelakang dan pelaku mengejar sambil mengayunkan parang tersebut.
Saat itu pelaku masih mengayunkan parang lagi namun kali ini sasarannya adalah S, yakni istri dari JP.