Kuliner Solo
Kuliner Wonogiri : Gurihnya Nasi Goreng Tiwul Warung Pak Tesy, Seporsi Harganya Cuma Rp 10 Ribu
Meskipun membuat nasi goreng tiwul terbilang mudah, namun proses pembuatan singkong atau ketela menjadi tiwul itu yang memerlukan waktu cukup lama.
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Rifatun Nadhiroh
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Di tengah maraknya menu makanan kebarat-baratan seperti burger, fried chicken dan lain sebagainya di Indonesia, nasi tiwul tetap memiliki penikmat setia.
Salah satu makanan tradisional khas Wonogiri itu masih memiliki banyak penggemar.
Nasi Tiwul masih gampang ditemukan di sejumlah warung makan di Wonogiri.
Salah satunya di warung Pak Tesy yang terletak di Kecamatan Wonogiri Kota.
Baca juga: Sedapnya Sop Ayam Bu Lastri Klaten, Menu Sop Brutu dan Sayap Ayam Paling Laris dan Cepat Habis
Berbeda dengan lainnya, di warung itu pembeli bisa memesan nasi tiwul yang digoreng.
Jadi tak hanya menikmati tiwul dengan sayur.
"Setiap hari menyediakan nasi tiwul,"
"Dan setiap hari pasti ada yang membeli nasi goreng tiwul," kata pemilik warung Pak Tesy, Suwarno, kepada TribunSolo.com, Senin (25/7/2022).
Baca juga: Kulineran di Waduk Cengklik Boyolali Sambil Lihat Sunset: Ada Nasi Pecel Wader di Warung Makan Denis
Menurutnya, nasi goreng tiwul tidak jauh berbeda dengan nasi goreng pada umumnya.
Pun dengan bumbu yang digunakan untuk memasak nasi tiwul, sama halnya dengan nasi goreng dengan nasi putih.
Adapun bumbu yang digunakan untuk nasi goreng tiwul diantaranya cabai, bawang merah, bawang putih, kemiri, garam dan penyedap rasa.
Perbedaannya hanya terletak di pemakaian kecap.
Menurutnya, nasi goreng tiwul tidak perlu memakai bumbu kecap agar lebih original.
Baca juga: Nongkrong Sekaligus Kulineran di Bantaran Kali Pepe, Sejuk dan Syahdu di Malam Hari
"Pakai bumbu itu sudah cukup sedap. Telurnya bisa dicampur, bisa juga di ceplok,"