Liputan Haji 2022
Kisah Suwanti Jemaah Haji Sragen Tak Sentuh Obat Selama di Tanah Suci,Padahal Sakit Jantung 12 Tahun
Suwanti yang sudah 12 tahun lamanya sakit jantung seperti mendapat mukjizat saat berada di tanah suci. Dia baik-baik saja meski tak meminum obatnya
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Sebanyak 555 jamaah haji asal Kabupaten Sragen kini telah kembali ke tanah air dengan selamat.
Pengalaman menunaikan ibadah haji masih membekas dibenak para jamaah.
Salah satunya Suwanti (49), yang tergabung dalam kloter 15 dari Kabupaten Sragen.
Ia bersyukur dapat kembali ke kampung halamannya dengan selamat, meski sempat pasrah saat berangkat ke tanah suci.
Baca juga: Kondisi Jemaah Haji Sragen yang Kambuh Sakit Jantungnya & Diturunkan di Medan: Sudah Keluar dari ICU
Baca juga: Hanya di Sragen, di Tengah Pasar Kota Ada Batu yang Disakralkan, Disebut Jadi Pelindung Pasar
Pasrahnya Suwanti karena riwayat penyakit jantung yang dideritanya sejak 2010 lalu atau 12 tahun lamanya.
Sebelum terbang ke tanah suci, Suwanti sempat ragu berangkat atau tidak karena penyakit jantungnya sempat kambuh.
"Saya punya penyakit jantung dari 2010, jujur saya nangis, saya bilang ke anak-anak, istilahnya saya tidak pulang nggak papa ya dik, saya berangkat saya pasrah kepada Allah SWT," kata Suwanti, sambil menahan tangis kepada TribunSolo.com, Kamis (28/7/2022).
Bahkan saat di dalam pesawat menuju tanah suci, dadanya kembali sesak, dia pun semakin pasrah akan hidupnya.
Setibanya di tanah suci, seolah-olah disuntik kekuatan, Suwanti berlari menuju ke Masjid Nabawi.
"Saya disana langsung ndeprok (duduk di lantai) menangis, di dekat air zam-zam itu, saya minum sampai 3 gelas dan salat," ujarnya.
"Saya juga tidak tahu, nyeri saya mulai hilang-hilang. Dari dokter jantung, saya juga dibawakan obat 4 macam, tapi selama disana sama sekali tidak tersentuh," tambahnya.
Baca juga: Diduga Sopir Mengantuk, Truk Hantam Truk Gandeng di Jalan Tol Solo-Ngawi Sragen : Satu Orang Tewas
Baca juga: Oleh-oleh Unik di Sragen : Keripik Gedebog Pisang, Dulu Dibuang Kini Disayang, Rasanya Gurih
Dia pun merasa mendapat mukjizat dari Allah SWT hingga mampu menyelesaikan ibadah haji selama satu bulan penuh.
Suwanti juga bersyukur bisa kembali ke tengah keluarga dalam keadaan sehat.
Bahkan, beberapa hari setibanya di Kabupaten Sragen dia belum juga meminum obat jantungnya.