Tribun Solo Wiki
Biodata Muslih, Kepala KUA Karanganom Klaten: Terapkan Program Kecantol Kamu
Sosok Muslih yang menerapkan Peraturan tegas di KUA Kecamatan Karanganom, Klaten. Pasangan pengantin wajib untuk mengikuti program Kecantol Kamu.
Penulis: Ibnu DT | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Mendengar kata Kantor Urusan Agama (KUA) mungkin biasa saja, bahkan yang terpikir di benak kita adalah soal pernikahan.
Biasanya cukup melengkapi persyaratan wajib dan menentukan tanggal serta tempat pernikahan, maka semua akan beres.
Namun itu tak berlaku untuk KUA Kecamatan Karanganom, Klaten.
Karena setiap warganya yang akan menikah diwajibkan mengikuti Kelas Calon Pengantin Online/offline Karanganom Mantap dan Unggul (Kecantol Kamu) secara tatap muka.
Sebagai Kepala KUA Karanganom, Muslih mengatakan, jika program Kecantol Kamu mulai dijalankan sejak 2018.
Kegiatan itu bertujuan memberikan bekal kepada calon pengantin agar terwujud keluarga berkualitas sakinah mawaddah warahmah yang digelar setiap satu bulan sekali.
Diungkapkan Muslih jika program ini menjadi yang pertama di Klaten dan kini telah di ikuti beberapa kecamatan lain, yakni Pedan, Polanharjo dan Manisrenggo.
Namun sekitar 2 tahun kebelakang tepatnya saat pandemi covid-19 merebak, kelas yang semula dilakukan secara tatap muka menjadi online dengan memanfaatkan aplikasi google meeting atau zoom meeting.
"Kegiatan ini untuk meminimalisir angka perceraian karena angka perceraian di Kabupaten Klaten cukup tinggi," jelas Kepala KUA Karanganom, Rabu (10/8/2022).
"Kemudian untuk meminimalisir angka kematian bayi dan ibu saat melahirkan," tegasnya.
Muslih mengatakan, jika data kematian ibu dan bayi itu diperoleh dari penelitian yang dilakukan oleh UNICEF di tahun 2019.
Tidak sampai disana, kegiatan ini juga bertujuan untuk menurunkan angka stunting.
Untuk itu, pihaknya menggandeng beberapa pihak untuk mensukseskan program tersebut, diantaranya Puskesmas dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB).
Sejak 2018, Muslih mengakui sudah banyak yang berubah, untuk saat ini kegiatan tersebut wajib diikuti oleh calon pasangan yang akan menikah di wilayah Karanganom namun juga bagi calon pasangan yang meminta rekomendasi nikah.
"Sehingga, rekomendasi akan membawa calon istri kesini untuk mengikuti kelas calon pengantin, agar semua mendapatkan bekal sebelum menikah," terangnya.
Sejak Juni 2018 hingga saat ini Agustus 2022 tercatat puluhan calon pasangan yang mengikuti Program Kecantol Kamu setiap bulannya.
"Hingga saat ini sudah tercatat ribuan yang mengikuti, karena setiap bulannya saja ada 20 sampai 30 pasangan," ujarnya.
Dalam pelaksanaannya terdapat sejumlah kendala yang ditemui.
Diantaranya adalah calon pasangan sulit mendapatkan izin dari tempatnya bekerja untuk mengikuti pelatihan ini.
"Kendala ini karena belum ada MOU anatar Kementrian Dalam Negeri, Kementrian Kesehatan, Kementrian Sosial, Kementrian Ketenaga Kerjaan, dan Bappenas. Kalau itu sudah ada MOU saya yakin kegiatan ini mudah," paparnya.
"Saya juga sudah sampaikan kepada Pak Camat agar berkoordinasi dengan perusahaan atau instansi terkait untuk memberikan kelonggaran kepada calon pengantin mengikuti kelas ini karena sifatnya wajib" tambahnya.
Untuk materi yang disampaikan adalah pertama materi perkawinan dan keluarga sakinah dari Kemenag, Kedua materi elektronik siap nikah dan siap hamil dari Pokja PKK dan yang ketiga kesehatan reproduksi dari Puskesmas.
"Namun masih ada satu materi yang belum tercover yakni kekerasan dalam rumah tangga. Nanti kita akan gandeng dari kepolisian untuk menyampaikan materi itu," tambahnya.
Ditegaskan Muslih, jika program itu tidak menggunakan biaya dinas melainkan gotong royong dari banyak pihak dan tidak pula dibebankan kepada peserta.
"Harapan kami program ini bisa berjalan di semua kecamatan biar sinergi, jadi jika ada pernikahan antar pasangan beda Kecamatan di wilayah Kabupaten Klaten akan tetap mendapat kelas yang sama," ungkapnya.
Dia berharap dengan pasangan yang telah mengikuti kelas tersebut dapat menjadikan sebuah keluarga yang berkualitas.
"Karena keluarga yang bagus nanti Insyaallah masyarakatnya bagus, negara bagus," jelasnya.
Nantinya setelah mengikuti kelas tersebut, setiap calon pengantin akan mendapatkan sertifikat yang menandakan telah selesai mengikuti kelas tersebut.
Berikut Biodata Lengkap
Nama Lengkap : Drs. H. Muslih, MM
Panggilan : Muslih
Tempat, tanggal lahir : Klaten, 26 November 1962
Alamat : Desa Wunut, Kecamatan Tulung, Klaten
Nama Istri : Hj. Imawati Rosidah, S.Pd
Nama Anak :
1. Rifqi Az Zahid, SE., MM
2. Luthfi Alfazari, SH
3. Permata Ulfa Az Zahra, S.IP
Riwayat Pendidikan & tahun lulus
SD Negeri Wunut tahun 1977
SMP Islam Sukoharjo tahun 1980
SMA Al Islam Surakarta tahun 1983
UIN Yogyakarta tahun 1990 (S1)
STIE AUB Surakarta tahun 2011 (S2)
Daftar jabatan yang pernah di emban
1. Ka. KUA Kec. Tanah Pinoh Kab. Sintang Prov Kalbar (1997 -2001)
2. Ka. KUA Kec Kelam Permai Kab Sintang Prov Kalbar (2001-2002)
3. Kasi PK Pontren Kemenag Kab Sintang Prov Kalar (2002-2006)
4. Kasi Mapenda Kemenag Kab Sintang Prov Kalbar (2006 - 2009)
5. Penghulu KUA Kec Wonosari Kab Klaten (2009-2011)
6. Penghulu KUA Kec Karanganom Kab Klaten (2011 - 2014)
7. Ka. KUA Kec Kebonarum Kab Klaten (2014 - 2017)
8. Ka KUA Kec Karanganom (2017 - sekarang)
Jabatan saat ini : Kepala KUA Kecamatan Karanganom, Klaten. (*)