Berita Persis Solo
Persis Esports Gagal Dulang Trofi UECS Series 8 2022 : Konsistensi Masih Jadi PR Besar
Divisi Free Fire Persis Esports belum bisa mempersembahkan trofi UECS Series 8 2022.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Divisi Free Fire Persis Esports belum bisa mempersembahkan trofi UECS Series 8 2022.
Itu setelah mereka hanya bisa finish di posisi ketujuh dengan torehan 129 poin saat babak grand final.
General Manager Persis Esport, Ershad Riansyah mengatakan penampilan Rakaezt cs masih belum maksimal di turnamen tersebut.
Bagaimana tidak, mereka sempat turun ke babak play-ins sebelum akhirnya mengamankan tiket grand final UECS Series 8 2022 dengan dramatis.
"Untuk hasil di UECS kemarin masih belum maksimal, kita hanya bisa mendapat peringkat ke 7," ujar dia.
"Tentunya turnamen besar ini sekaligus menjadi tempat untuk kita berlatih," tambahnya.
Meski demikian, performa skuad Free Fire milik Persis Solo tersebut telah menunjuk sebuah progres.
"Performa divisi Free Fire sejauh ini sudah menunjukkan progres, terbukti kita dapat bersaing dengan divisi 2 di turnamen turnamen besar," ujar dia.
Baca juga: Bertandang ke Markas Borneo FC, Persis Solo Bawa 23 Pemain, Tapi Masih Minus Irfan Bachdim
Memang, divisi Free Fire milik Persis Solo itu masih mampu memberikan perlawanan dengan skuad-skuad kuat yang berpartisipasi dalam UECS Series 8 2022.
Satu diantaranya, Evos Immortal. Persis Esports bahkan mendapat posisi yang lebih baik dibanding mereka.
Baca juga: Viral di Sragen, Emak-emak Bawa Motor Berani Hadang Sugeng Rahayu yang Ngeblong, Busnya pun Kalah
Evos Immortal tercatat harus puas duduk di posisi juru kunci setalah hanya mampu meraup 79 poin.
Namun, capaian Persis Esports masih terlalu jauh dari Bigetron Delta yang mampu meraup 253 poin dan keluar jadi kampiun UECS Series 8 2022.
Sementara Persis Esports memiliki posisi yang lebih dengan duduk di posisi ketujuh.
Meski demikian, Ershad menuturkan masih ada sejumlah hal yang perlu ditingkatkan agar Persis Esports bisa bersaing dalam skema Free Fire.
"Hal yang masih menjadi PR untuk kita adalah konsistensi, kadang kita berhasil mendapat point banyak tetapi tidak jarang kita too soon di awal," tambahnya.
Gelar Juara
Gelar juara Wild Rift Championship SEA (WCS) 2022 Indonesia membuat Persis Esport menjadi wakil Indonesia di kompetisi tingkat Asia Tenggara.
Sejumlah lawan tangguh tengah menanti skuad League of Legends (LoL) Persis Solo tersebut.
Diantaranya, RRQ wakil Filipina, Sem9 wakil Malaysia/Singapura, dan Buriram United Esports dari Thailand.
Roaster Persis Esports, Dewa Fabian mengatakan dukungan dari masyarakat Indonesia sangat berarti bagi perjuangan di kompetisi tingkat Asia Tenggara.
"Untuk semuanya, orang yang menonton di luar sana, yang main Wild Rift, yang jiwa Indonesianya keras, dukung kami Persis Solo maju ke World," katanya dikutip dari kanal Youtube Wild Rift Esports Indonesia.
Nah, bila Persis Esports mampu menaklukan WCS tingkat Asia Tenggara, mereka berhak mentas dalam kompetisi level dunia.
Dewa pun tak lupa mengucapkan terima kasih atas dukungan yang selama ini diberikan untuk Persis Esports.
"Terima kasih buat Persis untuk dukungannya, terima kasih untuk tim, terima kasih banyak untuk keluarga, pacar, dan teman - teman, terima kasih (untuk dukungannya)," ucapnya.
Sementara itu, Roaster Persis Esports, Henry Nataniel menjelaskan tim akan berusaha untuk menunjukan bila tim Indonesia merupakan salah satu tim kuat.
"Kita bisa tujukin Indonesia adalah salah satu tim terkuat di SEA (Asia Tenggara)," jelasnya.
Baca juga: Persis Esports Kampiun WCS 2022 Indonesia : Bertabur Tim Ace & Sampai Dipaksa Echo Main 7 Gim
Baca juga: Bidik Kampiun WCS SEA 2022 Indonesia, Persis Esports : Target Kami Sampai ke Eropa