Buldoser Jatuh Saat Diangkut Truk di Tikungan Jalan Raya Wonogiri-Solo, Arus Lalu Lintas Tersendat

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti 

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Sebuah truk yang mengangkut buldoser mengalami kecelakaan di tikungan Jalan Raya Wonogiri-Solo, Selogiri, Jumat (2/9/2022) siang.

Seluruh badan buldoser yang diangkut oleh truk itu hampir terjatuh ke badan jalan.

Akibat kejadian itu, arus lalu lintas di lokasi kejadian tersendat. 

Baca juga: Warga Keluhkan Bau Limbah hingga 8 Bulan, PT Arena Agro Andalan di Ngadirojo Ditegur DLH Wonogiri

Baca juga: Lagi, Mayat Ditemukan di Wilayah Perairan Wonogiri, Kasus Ketiga Selama Tiga Hari Berturut-turut

Berdasarkan pantauan lapangan TribunSolo.com, warga setempat dengan pihak kepolisian mengatur arus lalu lintas di sana. 

Sekitar pukul 12.30 WIB, truk dan kendaraan berat itu masih berada di lokasi kejadian.

Antrean kendaraan yang akan melintas juga cukup panjang. 

Warga yang berada sekitar lokasi kejadian, Sunarno mengatakan tak mengetahui secara pasti bagaimana buldoser yang diangkut itu bisa terjatuh.

Menurutnya, kejadian itu terjadi sangat cepat. 

Yang bisa dipastikan, kecelakaan itu merupakan kecelakaan tunggal. Sebab tak ada kendaraan lain yang terlibat. 

Baca juga: Aksi Sopir Angkot di Wonogiri Tolong Siswi SMK Menangis Mengaku Kecopetan, Terduga Pelaku Diamankan 

Sementara itu, peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa.

Hanya saja, arus lalu lintas di sana cukup tersendat karena badan truk yang menutupi separuh jalan. 

Diduga buldoser itu terjatuh akibat laju truk yang membawanya melaju dengan kecepatan terlampau kencang.

"Lajunya truk itu memang agak kencang. Tiba-tiba terjadi seperti itu," ungkap Sunarno.

Viral Truk Angkut Badan Pesawat Bikin Macet Jalan Raya di Parung

Viral di media sosial, video yang memperlihatkan badan pesawat membuat macet lalu lintas viral di media sosial.

Fenomena pesawat bikin macet ini terjadi di Jalan Raya Kemang-Parung, Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sekitar pukul 06.45 WIB, Selasa (26/7/2022).

Diketahui, pesawat jenis Boeing berwarna putih itu diangkut menggunakan kontainer yang memakan ruas jalan.

Akibat pengangkutan tersebut, kendaraan arus lalu lintas terhambat.

Baca juga: Polda Metro Jaya Sarankan Citayam Fashion Week Digelar saat CFD Agar Tak Bikin Macet

Apalagi saat kontainer berpapasan dengan bus atau kendaraan besar lainnya.

Ditambah saat itu ada penyempitan lajur lantaran ada perbaikan jalan.

Kepala Kepolisian Sektor Kemang Kompol Arie Trisnawati menyebut jika arus lalu lintas di Jalan Raya Kemang-Parung sempat macet akibat adanya truk kontainer yang mengangkut badan pesawat. 

Arie menyebut, seharusnya truk kontainer yang mengangkut badan pesawat itu beraktivitas pada tengah malam.

Tetapi lantaran ada masalah, aktivitas pengiriman badan pesawat menuju lahan kosong di Kampung Jampang, Desa Pondok Udik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor itu dilakukan pada pagi hari. 

Baca juga: Arus Lalu Lintas Jalur Wisata Tawangmangu: Meski Padat Merayap tapi Tak Sampai Macet Total

Untungnya, kemacetan akibat truk pengangkut badan pesawat dapat teratasi.

Pihaknya juga mengimbau agar kegiatan pengangkutan bangkai badan pesawat dari gudang dilakukan sesuai aturan pada jam yang telah ditentukan.

"Jadi ya intinya kita mengimbau jangan sampai terulang lagi karena kalau secara peraturan, mereka sudah melengkapi, tetapi karena ada trouble di sananya, ya kita mengingatkan jangan terulang lagi," ujar Arie saat dikonfirmasi, Selasa (26/7/2022), dikutip dari Kompas.com.

Video badan pesawat membuat macet ini sebelumnya jadi perbincangan di media sosial.

Baca juga: Macet Gegara Liburan Sekolah, Aroma Kampas Rem Semerbak di Jalur Wisata Tawangmangu Karanganyar

Salah satu akun yang mengunggah video yakni @infojawabarat. 

Tampak dalam unggahan video, truk pengangkut bangkai pesawat terjebak hingga menutupi ruas jalan. 

Akibatnya, kendaraan roda dua harus maju perlahan dan seringkali berhenti atau tepat di belakang pesawat yang diangkut itu.

Sejumlah pengendara tampak terjebak macet.

Pengendara motor bahkan terlihat berhadap-hadapan dengan moncong pesawat yang diangkut truk itu. 

Mereka mau tak mau berusaha mencari celah agar bisa melintasi jalan raya tersebut.

Sedangkan untuk kendaraan roda empat harus perlahan melintasi jalan yang sudah dipadati sepeda motor. 

Kemacetan semakin menjadi-jadi ketika ada bus merah juga terjebak lantaran berpapasan dengan truk pengangkut badan pesawat itu.

Truk Angkut Marmer Terguling di Klaten

Kecelakaan terjadi antara truk bermuatan marmer dengan mobil Toyota Fortuner di Jalan Pakis Kecamatan Wonosari, Klaten, Kamis (6/1/2022) dinihari, sekitar pukul 02.15 WIB.

Kecelakaan bermula saat Toyota Fortuner yang dikemudikan Suhendro (28), asal Cilacap, dengan nomor polisi AD-7874-KF berpenumpang 5 orang, berjalan dari arah Pakis menuju ke arah Wonosari (Solobaru).

Viral Sopir Truk Kecelakaan Tak Ditolong karena Dituduh Mabuk, Fakta Pilu Terkuak Usai Korban Wafat

Sedangkan Truk Mitsubishi bermuatan marmer dikemudikan Heri Sutrisno (46) asal Mojokerto dengan nomor polisi S-9814-A berjalan berlawanan arah. 

Pengemudi mobil hendak mendahului truk yang berada di depannya. 

Diduga karena kurang konsentrasi, pengemudi mobil melawan arus dan saat bersamaan jarak posisi Truk yang sudah dekat dan tidak bisa menghindar. 

Sehingga tabrakan antara kedua kendaraan tersebut tak terindahkan hingga membuat truk terguling dan as roda bagian belakang terlepas. 

Menurut saksi, Wahyu Prabowo, yang bekerja sebagai sekuriti, saat itu dirinya sedang berjaga dan mendengar suara yang cukup keras dari arah jalan. 

"Terdengar suara dentuman cukup keras, akibat benturan antara 2 kendaraan truk dan mobil," ucapnya

"Itu as-nya langsung lepas akibat kecelakaan," kata wahyu

"Jadi posisi truknya langsung terguling, tapi Alhamdulillah tidak ada korban jiwa semua aman. Hanya luka biasa," imbuhnya.

Wahyu menjelaskan bahwa jalur tersebut memang jalur rawan kecelakaan. 

"Ini memang jalur rawan, karena beberapa kali juga terjadi kecelakaan di sekitar sini," kata Wahyu. 

Kepala Jaga Unit Laka Lantas Polres Klaten, Bripka Imam Mahmudi, menjelaskan telah terjadi kecelakaan antara 2 kendaraan di jalan Pakis tadi dini hari pukul 02.15 WIB. 

Dugaan awal kecelakaan terjadi akibat kelalaian pengemudi mobil Toyota Fortuner. 

"Dugaan awal, setelah kita lihat tempat kejadian dan hasil olah TKP adanya goresan di jalan. Untuk dugaan awal yang kurang hati-hati pengemudi mobil," ujar Mahmudi. 

"Untuk mobil Toyota Fortuner sudah kita amankan, sedangkan truk hingga saat ini masih dievakuasi, karena muatan truk yang banyak dan berat," tambahnya.

Mahmudi menambahkan bahwa setelah dilakukan olah TKP, lampu penerangan truk dan mobil dalam keadaan normal, sehingga tidak ada kendala sama sekali.

Mahmudi menjelaskan tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini.

Namun kerugian akibat kejadian ini mencapai ratusan juta rupiah. 

Mahmudi mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar lebih hati-hati saat akan mendahului, gunakan isyarat dan perhatikan sekitar sebelum mendahului. (*)