Berita Internasional
Pria di Jepang Punya Pekerjaan Unik, Dibayar untuk Menemani Orang Tanpa Melakukan Apapun
Banyak orang di Jepang yang merasa kesepian dan butuh teman yang menemani mereka.
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Pria di Jepang bernama Shoji Morimoto 'menyewakan dirinya' untuk menemani klien tanpa melakukan apapun.
Pria berusia 38 tahun dari Tokyo itu memiliki tarif 10.000 yen (Rp1 juta) per pertemuan untuk menemani klien.
Tugas Shoji hanya wajub berada di dekat klien untuk menemani mereka, hanya kehadiran Shoji yang dibutuhkan oleh kliennya.
Baca juga: 4 Film Terbaru Sedang Tayang di Bioskop XXI, CGV dan Cinepolis Bulan September 2022
Banyak orang di Jepang yang merasa kesepian dan butuh teman yang menemani mereka.
Namun tidak sedikit yang tidak ingin teman tersebut terlalu ikut campur.
Sehingga Shoji disewa untuk sekadar menemani di kehidupan sepi kliennya.
Kehadiran Shoji sudah sangat membantu dan membuat kliennya merasa baik.
Shoji mengaku telah menyewakan dirinya sekitar 4.000 kali dalam empat tahun saja.
Baca juga: Potret Peti Mati Ratu Elizabeth II Tiba di Edinburgh, Skotlandia, Sang Putri Beri Penghormatan
Shoji mendapatkan sebagian besar kliennya melalui Twitter.
Bahkan sekitar seperempat dari kliennya adalah pelanggan tetap.
Yang mengejutkan, ada klien yang rela menyewa Shoji hingga 270 kali.
Banyak hal-hal menarik yang dialami oleh Shoji saat bekerja.
Ternyata, terkadang Shoji tak hanya berdiam diri.
Ia pernah diminta untuk menemani kliennya bermain jungkat-jungkit di sebuah taman.
Baca juga: Pujian Annisa Pohan untuk SBY yang Genap Berusia 73: Siapapun yang Menjahati,Tetap Diperlakukan Baik
Atau untuk tersenyum sambil melambaikan tangan dari jendela kereta pada seseorang yang tidak dikenal.
Meski begitu, Shoji juga pernah menolak permintaan dari klien.
Salah satu kliennya pernah menyuruhnya memindahkan lemari es hingga pergi ke Kamboja.
Shoji juga tidak akan mau menerima tawaran yang bersifat seksual.
Salah satu kliennya bersama Aruna Chida, seorang analis data berusia 27 tahun.
Baca juga: Gara-gara Sering Nonton Film Dewasa, Remaja Berusia 15 Tahun Tega Cabuli Balita Usia 4 Tahun
Chida ingin memakai pakaian tradisional India di depan umum, tetapi merasa malu.
Akhirnya Chida menyewa Shoji untuk menemaninya dan memakai pakaian sari.
Sebelum bekerja di bidang unik ini, Shoji pernah bekerja pada sebuah penerbit dan sering merasa 'gabut'.
"Aku mulai bertanya-tanya apa yang akan terjadi jika aku menawarkan kemampuanku, yaitu 'tidak melakukan apa-apa" kata Shoji.
Pekerjaan ini ternyata sukses dan dapat menjadi menjadi sumber pendapatan Shoji untuk menafkahi anak dan istrinya.
Baca juga: Magang di Jepang, WNI Usia 22 Tahun Asal Jawa Tengah Nekat Akhiri Hidup, Jenazah Dipulangkan Besok
Shoji menolak mengungkapkan pendapatan yang diterimanya.
Tetapi dia mengaku selalu laris dan paling tidak bertemu satu atau dua klien setiap hari.
Meski kemampuannya adalah tidak melakukan apapun, dirinya tetap percaya bahwa setiap orang pasti berguna dengan cara masing-masing. (*)
(Tribunnewsmaker)