Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Susul Jembatan Sasak Sangkrah, Jembatan Sasak Beton Kini Hanyut Diterjang Derasnya Bengawan Solo 

Jembatan Sasak Kampung Beton yang jadi rute alternatif warga melintas dari Solo ke Mojolaban rusak akibat diterjang derasnya Sungai Bengawan Solo

Penulis: Tara Wahyu Nor Vitriani | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Tribunsolo.com/Tara Wahyu Nor Vitriani
Jembatan Sasak Kampung Beton di Kelurahan Sewu, Kecamatan Jebres, Kota Solo, rusak pada Sabtu (1/10/2022). Diduga akibat meluapnya debit air dari Sungai Bengawan Solo imbas hujan pada hari sebelumnya, jembatan ini kemudian hanyut dan rusak. 

"Nggak ngikutin (jembatan sasak Kampung Beton). Sebetulnya (di) Kampung Beton terlalu banyak yang nyeberang. Ini kasihan, masuk jam 7, atau setengah 7 tapi sudah ramai, 100 meter lebih antre," terangnya.

Adapun pembangunan jembatan sasak Sangkrah merupakan hasil swadaya masyarakat di Sangkrah dan Gadingan.

Dari hasil tersebut, terkumpul sekitar Rp 20 juta.

"Swadaya masyarakat, habis kurang lebih sekitar Rp 20 juta dari patungan warga," ungkapnya.

Baca juga: Jembatan Mojo Ditutup, Bagong Ketiban Rezeki Nomplok : Raup Rp 5 Juta Sehari Lewat Jembatan Sasaknya

Baca juga: Foto-foto Antrean Pemotor di Jembatan Sesek : Imbas Jembatan Mojo Solo Ditutup, Bak Lautan Manusia

Supriyadi mengatakan, ada 16 orang pekerja yang membantu membangun jembatan dari bambu tersebut.

Pekerjaan dimulai Senin lalu dan dikerjakan hingga pukul 02.00 WIB atau dini hari.

"Rencananya kalau nggak Jumat ya Sabtu bisa dilewati, ya Sabtu sudah siap," ucapnya.

Untuk sekali menyeberang, lanjut Supriyadi, warga tidak mematok harga.

"Ya Rp 2 ribu untuk sekali menyeberang, tapi kami tidak mematok, kalau enggak punya tim uang nggak apa-apa," ungkapnya.

Pihaknya memastikan Jembatan Sasak Sangkrah ini aman untuk dilalui.

"Ada ban dan pelampung, ada juga yang bantu untuk menyebrang jembatan," kata Supriyadi.

Jembatan Sasak di Kampung Beton Sehari Bisa Hasilkan Rp5 Juta 

Gara-gara Jembatan Mojo ditutup, jembatan sasak atau bambu kini menjadi pilihan masyarakat untuk menyeberangi Sungai Bengawan Solo dari Kota Solo menuju Karanganyar ataupun Sukoharjo.

Pembuat jembatan sasak ini, yakni Sugiono alias Bagong pun kebanjiran rezeki.

Jembatan Sasak buatannya kini lebih dipilih masyarakat daripada memutar jauh sejak Jembatan Mojo ditutup per Senin (26/9/2022) kemarin.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved