Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Evakuasi Sapi Nyemplung Sumur Tua 12 Meter di Sragen Berlangsung Dramatis : Sempat Mau Kabur Lagi

Usai dikerek dengan menggunakan tali oleh relawan SAR gabungan, sapi yang nyemplung ke sumur tua 12 meter sempat hendak kabur. Tapi hal itu digagalkan

Tribunsolo.com/Septiana Ayu Lestari
Proses evakuasi sapi yang nyemplung ke sumur sedalam 12 meter di Desa Karanganyar, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen, Sabtu (8/10/2022). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Proses evakuasi sapi berumur 4 bulan milik Warsiti (43) warga Desa Karanganyar, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen berlangsung dramatis.

Diberitakan sebelumnya, sapi berwarna hitam tersebut nyemplung ke sumur sedalam 12-14 meter pada Sabtu (8/10/2022) sekitar pukul 09.30 WIB.

Meski terperosok di sumur yang cukup dalam, sapi tersebut masih hidup.

Relawan SAR gabungan datang sekitar pukul 11.00 WIB untuk membantu mengevakuasi sapi tersebut.

Proses evakuasi menggunakan tali dengan teknik kerek, yang sebelumnya telah diikatkan terlebih dahulu ke badan sapi.

Baca juga: Sapi Warga Plupuh Sragen Lari dari Kandang, Berakhir Nyemplung ke Sumur Tua 12 Meter

Baca juga: Sapi di Sragen Nyemplung Sumur Tua 12 Meter Akibat Pintu Kandang Tak Ditutup Rapat : Gunakan Karet

Proses itu berlangsung cukup dramatis, dengan kemungkinan sapi tersebut akan mengamuk mengingat masih kecil dan liar.

Seorang relawan masuk ke dalam sumur, dan selama 10 menit berusaha mengikatkan tali ke badan sapi.

Setelah berhasil diikat, sapi tersebut diangkat ke permukaan dalam keadaan masih hidup sekitar pukul 15.04 WIB.

Proses evakuasi sapi dengan menggunakan kerek dan tali dari sumur di Sragen
Proses evakuasi sapi dengan menggunakan kerek dan tali dari sumur di Desa Karanganyar, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen, Sabtu (8/10/2022).

Tapi, sapi tersebut ternyata mencoba melepaskan diri dari tali dan hampir kabur.

Beruntungnya, sapi tersebut berhasil kembali dimasukkan ke dalam kandang.

Pemilik sapi, Warsiti terharu akhirnya sapinya itu bisa diselamatkan dan masih dalam keadaan hidup.

Sembari mengucap syukur, Warsiti sampai berkaca-kaca tak percaya karena sebelumnya ia hanya bisa pasrah.

"Bersyukur kepada Allah, terima kasih doa dari semua warga, dan terima kasih kepada tim SAR yang telah menolong peliharaan kami, alhamdulillah," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (8/10/2022).

Baca juga: Sensasi Makan Tengkleng Kepala Kambing Utuh di Radja Tengklengs Sragen : Banyak yang Mencarinya

Baca juga: Budiono Mas Bro Rahmadi Mantap Nyalon Bupati Sragen 2024, Sebut Sudah Direstui Partai Demokrat

"Iya, sempat pesimis, saya berserah kepada Yang Maha Kuasa, kalau memang masih rezeki keluarga kami, alhamdulillah masih bisa tertolong, terimakasih semuanya," tambahnya.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved